Siklus haid yang tidak teratur memang meresahkan karena akan menyulitkan wanita untuk mengetahui masa suburnya. Namun kini terdapat alat dengan nama kalkulator masa subur yang berfungsi untuk menentukan periode tersebut.
Pernah mendangar istilah ini? Namun, bagaimana cara kerja kalkulator masa subur? Apakah hasil kalkulator masa subur pasti akurat?
Simak penjelasan dari Dr. Fella H. Pratami, Sp.OG, Dokter Spesialis Kebidanan dan Penyakit Kandungan dari RSI Siti Khadijah, Charitas Hospital Kenten, dan Klinik Marsya Plaju. Berikut penjelasan beliau tentang cara menggunakan kalkulator masa subur dan meningkatkan peluang kehamilan.
Apa Itu Masa Subur?
“Masa subur adalah periode waktu di sekitar terjadinya pelepasan sel telur (ovulasi) di mana pada saat ini tubuh wanita memiliki peluang besar untuk hamil. Pada masa subur ini tubuh dipersiapkan sedemikian rupa untuk menyambut kehamilan,” jelasnya.
Seperti terjadinya fluktuasi berbagai hormon, peningkatan lendir serviks, peningkatan libido, serta menebalnya dinding rahim agar dapat menerima hasil pembuahan sel telur dan sperma. “Masa subur ini istilah awam yang menggambarkan kondisi tersebut, dan masa subur dapat berubah-ubah tergantung siklus haidnya,” papar Dokter Fella.
Lantas bagaimana cara mengetahui bahwa kita sedang berada di masa subur?
“Saat ini sudah ada pemeriksaan mandiri untuk mengetahui masa subur dan bisa diakses siapa pun tanpa melalui dokter,” jawabnya.
Namun, terkadang terdapat pasien yang masih merasa bingung untuk menginterpretasikan hasil dari pemeriksaan tersebut. Sehingga, idealnya pemeriksaan masa subur yang dilakukan secara mandiri ini perlu didampingi lewat konsultasi dengan dokter agar tidak terjadi mispersepsi.
“Hasil pemeriksaan ini objektif, karena yang diukur kadar hormon saat itu. Bisa juga melalui USG. (namun) Yang paling ideal adalah pemeriksaan hormon,” paparnya.
Bagaimana dengan Kalkulator Masa Subur?
Salah satu cara untuk mengetahui masa subur adalah dengan mencatat siklus haid. Namun kini telah hadir kalkulator masa subur yang merupakan sebuah alat untuk membantu menentukan masa subur yang dapat diakses secara daring.
“Kalkulator masa subur ini lebih kepada memprediksi kapan periode masa subur. Sehingga rentang harinya cukup lebar. Namun untuk akurasi, lebih bisa diandalkan pada pemeriksaan hormon,” ungkap Dokter Fella.
Setiap wanita akan memiliki periode masa subur tersendiri, dan tentunya berbeda dengan wanita lainnya. Hal ini bergantung pada durasi siklus haid yang dialami.
“Sel telur yang dikeluarkan saat ovulasi hanya akan bertahan selama 24 jam. Bila tidak dibuahi oleh sperma, maka sel telur akan ikut meluruh bersama dinding rahim yang sebelumnya menebal, inilah yang disebut sebagai menstruasi,” tuturnya.
Terdapat beberapa hal wajib yang perlu diketahui untuk menghitung masa subur, baik ketika menggunakan kalkulator masa subur atau manual, yakni:
- Kapan hari pertama kamu haid
- Berapa hari jumlah siklus terpendek (kurangi 18)
- Berapa hari jumlah siklus haid terpanjang (kurangi 11)
“Contohnya, bila siklus haid terpendekmu 29 hari, maka masa subur akan dimulai pada hari ke-18 siklus. Bila siklus haid terpanjangmu 33 hari, maka masa subur akan berakhir di hari ke-22 siklus. Dengan kata lain, masa subur kamu berada pada hari ke 18 hingga 22 siklus haid. Sebaiknya pencatatan dilakukan minimal 3 bulan terakhir,” jelasnya.
Kesimpulan
Mengetahui masa subur merupakan salah satu cara yang dapat digunakan oleh perempuan untuk mengetahui peluang dari kehamilan. Selain itu, terdapat beberapa cara lain dan Dokter Fella memberikan tips dan trik yang dapat dilakukan oleh pasangan yang sedang menjalani promil, yakni:
Rutin berhubungan intim
Rutin dalam konteks ini diartikan setiap 2 hingga 3 hari sekali, “bukan setiap hari ya. Kenapa? Karena ketika suami ejakulasi dan sperma keluar, maka butuh waktu sekitar 48 jam agar sperma matang terbentuk,” ujarnya.
Tidak menggunakan pelumas buatan
Ketika berhubungan intim, sebaiknya tidak menggunakan pelumas buatan. “Karena mungkin saja mengandung spermisida” ucapnya.
Olahraga teratur
Baik pria maupun wanita, disarankan untuk melakukan olahraga rutin. Hal ini akan membuat tubuhmu menjadi lebih bugar dan sehat.
Mengonsumsi makanan pro-fertilitas
Cobalah untuk mengonsumsi makanan yang pro-fertilitas seperti:
- Citrus fruits (jeruk, lemon, lime)
- Keju
- Biji-bijian
- Buah naga
- Telur
- Kayu manis
- Makanan kaya asam folat (roti, pasta, sereal)
- Zat besi (daging sapi, hewan unggas, dan seafood)
- Vitamin D (ikan salmon dan tuna)
- Kalsium (seafood, sayuran hijau, tahu-tempe)
- Vitamin B6 (kacang-kacangan, kedelai, biji-bijian, dan pisang)
- Tembaga atau copper (jamur shitake, sayuran hijau, cokelat hitam)
Selain itu, yang terpenting adalah “know your self, first! Siklus haidnya berapa hari, durasi haid berapa lama, it would be better if you record the track. But remember, bring along your husband into the game. Untuk hamil nggak cukup usaha buibu saja, bapak-bapak juga ya. It takes 2 to tango, dear,” saran Dokter Fella.
