Selain merawat wajah dengan rutin, kamu juga bisa menggunakan riasan khusus untuk membuat tampilan wajah terlihat lebih bercahaya. Apalagi jika ingin menyoroti beberapa area wajah, maka make up highlighter merupakan pilihan yang tepat untuk diaplikasikan.
Namun sayangnya, tidak semua mengetahui cara memakai make up highlighter yang tepat. Bahkan tak jarang sebagian orang justru melakukan kesalahan, yang akhirnya dapat merusak tampilan wajah.
Berikut tujuh area terbaik untuk mengaplikasikan highlighter.
Cara Menggunakan Highlighter
Jika kamu ingin memiliki wajah yang bercahaya, maka berikut cara menerapkan make up highlighter yang wajib dicoba.
Persiapkan kulit
Inti dari make up highlighter adalah untuk membuat kulit terlihat lebih sehat dan bercahaya. Untuk mengaplikasikannya, kamu perlu mempersiapkan kulit terlebih dahulu.
Caranya cukup mudah yakni membersihkan wajah dengan menggunakan sabun, kemudian gunakan toner. Setelahnya oleskan pelembap ringan yang dapat membuat wajah tetap lembut.
Tak lupa, oleskan primer. Produk make up ini berfungsi untuk mempersiapkan wajah dalam menerima riasan selanjutnya.
Aplikasikan foundation
Untuk membuat highlighter nantinya semakin bercahaya, maka kamu bisa mengoleskan foundation terlebih dahulu. Pilihlah alas bedak yang sesuai dengan kondisi dan tone kulit, hal ini bertujuan supaya kamu mendapatkan warna yang sesuai.
Pilih formula highlighter
Kemudian, ini menjadi langkah yang penting sebelum kamu mengaplikasikan highlighter. Pilihlah warna dan tingkat shimmer yang sesuai dengan keinginanmu. Selain itu, terdapat pula beberapa tipe highlighter yang penting untuk diperhatikan.
Highlighter krim dapat bekerja dengan baik pada kulit kering, dan bisa diaplikasikan sebelum atau sesudah foundation. Sementara tipe bubuk akan lebih baik untuk diterapkan pada kulit berminyak, dan wajib dibubuhkan di langkah terakhir dalam riasan.
Sedangkan liquid highlighter biasanya dapat merusak alas bedak saat diaplikasikan, sehingga sebaiknya kamu mengaplikasikannya sebelum memakai foundation.
Pilih aplikator highlighter
Memilih aplikator yang tepat akan bergantung pada tiga hal, yakni formua highlighter, tingkat pencahayaan yang diinginkan, dan lokasi di mana kamu akan membubuhkannya. Untuk jenis krim, paling baik dioleskan dengan jari.
Sebab kehangatan tangan akan membantu melelehkan produk ke dalam kulit. Namun pastikan tanganmu dalam keadaan yang besih.
Untuk jenis bubuk atau bedak, kamu bisa mengoleskannya dengan kuas atau spons. Jika ingin mengaplikasikannya dalam tampilan yang ringan, maka gunakan kuas dengan bulu yang tipis.
Untuk hasil yang berkilau, gunakan kuas yang lebih padat. Sedangkan untuk hasil pigmen yang kuat, maka bubuhkan dengan beauty blender yang telah dibasahi.
Ketika ingin mengoleskannya pada area yang lebih kecil, seperti pada bibir, hidung, atau mata, maka gunakan pula alat yang kecil seperti kuas pensil misalnya.
Terapkan di beberapa titik
Tujuan penggunaan make up highlighter adalah untuk menyoroti beberapa titik di wajah, seperti misalnya bagian atas tulang pipi, tulang alis, atau batang hidung, sehingga nantinya akan terlihat lebih menonjol.
Disarankan untuk menghindari pengaplikasian pada zona-T yakni dahi, pipi bagian tengah, dan dagu. Sebab ini merupakan area berminyak dan rentan terhadap kilau yang berlebihan.
Untuk area yang lebih luas seperti tulang pipi, gunakan kuas supaya lebih rata. Namun jika kamu lebih nyaman untuk menggunakan beauty blender yang telah dibasahi. Untuk area wajah yang lebih kecil seperti pada sudut dalam mata dan ujung hidung, gunakanlah brush runcing yang berukuran kecil.
Bubuhkan seperlunya
Penting untuk diingat bahwa tidak disarankan untuk mengaplikasikan highlighter yang terlalu tebal di satu bagian wajah.
Cobalah untuk memakainya dengan seperlunya saja. Sebab, penerapan yang terlalu berlebihan justru akan merusak tampilan wajah.
7 Lokasi Terbaik Menerapkan Highlighter
Kunci untuk mendapatkan kulit yang lebih bercahaya adalah dengan make up highlighter. Berikut area wajah terbaik untuk mengaplikasikannya.
Tulang pipi
Seperti biasanya, tulang pipi menjadi tempat yang paling umum untuk ditonjolkan. Pengaplikasian make up highlighter akan menyempurnakan stuktur tulang dan membuat wajah jadi lebih terangkat.
Bubuhkan riasan ini pada area tulang pipi dan seret sedikit ke bawah pelipis untuk menghindarinya terlalu mencolok.
Batang hidung
Inti dari pengaplikasian highlight adalah untuk membuat wajah terlihat lebih bercahaya. Karena batang hidung merupakan titik tertinggi dari wajah, maka ini menjadi lokasi yang tepat untuk membubuhkan riasan yang satu ini.
Pastikan kamu membaurkannya dengan rata supata tidak meninggalkan garis yang kasar pada area hidung.
Atas bibir
Lokasi terbaik selanjutnya untuk make up highlighter adalah pada bagian melengkung yang ada di tengah bibir bagian atas. Menyoroti area ini akan membantumu untuk mengangkat bibir dan membuat bentuknya terasa lebih penuh dan lebih jelas.
Tulang alis
Tulang alis merupakan area wajah yang patut untuk disoroti. Sebab ini merupakan bagian integral dari stuktur tulang, sehingga akan membuatnya semakin terlihat lebih jelas.
Bubuhkan highlighter yang dapat menjadikan area tulang alis menjadi lebih terangkat dan lebih cerah.
Sudut dalam mata
Selanjutnya, area bawah mata dan sudut dalam cenderung lebih lebih gelap dibandingkan dengan area wajah lainnya. Oleh karena itu, tidak ada salahnya untuk mencoba menambahkan highlighter untuk membuatnya terlihat lebih cerah.
Tak hanya itu, riasan yang satu ini juga dapat memberikan tampilan yang lebih lebar pada matamu.
Bagian tengah kelopak mata
Cara terbaik untuk mencerahkan area mata dan membuatnya menjadi pusat perhatian adalah dengan menambahkan highlight pada bagian tengah kelopak mata. Namun ini mungkin bukan menjadi opsi yang tepat jika kamu menginginkan riasan mata smokey yang gelap.
Tengah dagu
Jika kamu memiliki wajah yang lebih panjang atau lebih oval, dan ingin membuatnya terlihat sedikit lebih bulat, maka tonjolkanlah bagian tengah dagu. Usahakan untuk membuat make up highlighter ini terlihat lebih alami, supaya hasilnya tidak terlalu berlebihan.
Kesalahan Penggunaan Highlighter
Berikut beberapa kesalahan yang sering kali dilakukan saat menggunakan make up highlighter.
Memilih warna yang salah
Riasan yang satu ini juga tersedia dalam berbagai warna. Biasanya highlighter memiliki warna yang mirip dengan blush on, seperti gold, peach, atau merah muda.
Oleh karena itu, kamu perlu memastikan bahwa produk yang dipilih telah sesuai dengan warna kulit.
Terlalu tebal
Pemakaian highlighter bertujuan untuk membuat wajah terlihat lebih bercahaya dan segar. Oleh karena itu, tidak disarankan untuk memakai produk tersebut terlalu tebal di satu bagian.
Karena nantinya akan menghasilkan tampilan kulit yang lebih kusam, serta kilauannya terlihat tidak natural.
Diulaskan pada seluruh wajah
Meski make up highlighter bisa membuat wajah terlihat lebih cerah, namun bukan berarti kamu bisa mengaplikasikannya pada seluruh wajah. Soalnya ini akan membuat kulit terlihat sangat berminyak.
Untuk menghindari hal tersebut, sebaiknya kamu memulaskan produk di area tertentu, seperti dahi, tuang alis, batang hidung, tulang pipi, dan atas bibir.
