Saat pasangan tidak segera membalas pesan yang kita kirimkan, mungkin akan muncul perasaan khawatir apakah kita melakukan kesalahan atau tidak. Lantas, apa yang harus dilakukan jika chat tidak dibalas oleh pasangan?
Jangan khawatir, karena LIMONE telah menghubungi Vivian Chandra, S.Psi., M.Psi., Psikolog, seorang Psikolog Klinis dari Bicarakan.Id dan Rumah Bicara, yang akan memberikan tips terkait apa yang harus dilakukan jika chat tidak dibalas oleh pasangan.
Apa Penyebab Pasangan Tidak Membalas Chat?
Apa yang harus dilakukan jika chat tidak dibalas oleh pasangan? Apakah penyebabnya?
Sesungguhnya, Vivian memaparkan bahwa tidak ada jawaban yang bisa meliput semua kemungkinan ini. “Bisa jadi karena memang ada keseharian yang sedang dijalankan, seperti bekerja, sehingga pesan tidak dapat langsung dibalas saat itu juga,” ungkapnya.
Akan tetapi, “jika membicarakan seputar kemungkinan lain yang mengkhawatirkan, bisa jadi ada masalah hubungan, baik di komunikasi atau keintiman hubungan. Tetapi ini akan lebih baik untuk dipastikan ke pasangan masing-masing, dengan bertanya secara transparan,” lanjutnya.
Namun Mengapa Terkadang Muncul Perasaan Khawatir Ketika Chat Tidak Dibalas?
Ketika pasangan tidak membalas pesan, mungkin akan muncul perasaan yang mengganggu.
Menurut Psikolog yang satu ini, pada dasarnya manusia memang dibekali dengan rasa cemas, yang berperan untuk mengantisipasi peristiwa buruk dan kemudian mengupayakan solusi.
“Dalam konteks ini, ada rasa aman atau secure yang terancam dengan pasangan tidak membalas pesan. Otak kita pun otomatis membuat ragam asumsi terhadap situasi yang dinilai sedang ‘tidak benar’,” jelasnya.
Lantas, apakah wajar jika muncul perasaan mengganggu tersebut?
“Masih bersifat wajar kalau rasa cemas tersebut dapat dikelola,” jawabnya.
“Namun yang sering kali menjadi permasalahan adalah kita menjadi terlalu dikuasai oleh rasa cemas. Lalu mulai memikirkan ragam skenario buruk, emosi menjadi bergejolak, dan kemudian menuduh atau mendesak pasangan untuk segera membalas pesan,” jawab Vivian.
Apa yang Harus Dilakukan Jika Chat Tidak Dibalas oleh Pasangan?
Apa yang harus dilakukan jika chat tidak dibalas oleh pasangan?
Karena muncul perasaan khawatir, mungkin kita akan merasa bingung dan berpikir apa yang harus dilakukan jika chat tidak dibalas.
Namun Psikolog Klinis yang satu ini menyarankan bahwa ada beragam alternatif, dan hal ini tidak perlu dijadikan acuan.
“Kita boleh menunggu dan memberi durasi sendiri, misalnya selama dua jam. Lalu mencoba menghubungi pasangan melalui telepon dan menanyakan kondisinya dengan pembawaan yang tenang,” ujarnya tentang apa yang harus dilakukan jika chat tidak dibalas oleh pasangan.
Terkait lamanya waktu menunggu, sebenarnya tidak ada acuan khusus untuk ini.
“Kembali lagi, perlu dikomunikasikan ke pasangan. Sehingga kedua pihak saling mengerti apakah memang durasi membalas pesan berkaitan dengan masalah hubungan atau hanya karena kesibukan saja,” lanjutnya.
Jika konteksnya adalah hubungan secara umum, biasanya langkah yang diambil adalah dengan mengarahkan pada upaya untuk mengomunikasikan kebutuhan kita secara sehat.
“Misal kita menyampaikan rasa kecewa atau khawatir ketika pasangan terus mengulang pola yang sama. Kemudian mendiskusikan cara yang sehat bagi keduanya untuk tetap berkomunikasi tanpa mengganggu keseharian masing-masing,” sarannya.
Selain itu, awasi juga pikiran buruk yang muncul ketika pasangan tidak membalas pesan. Sadari bahwa pikiran ini masih berbentuk asumsi dan tetap perlu diklarifikasi ke pasangan.
Perlukah Berusaha untuk Memperbaiki Keadaan agar Pasangan Mau Membalas Chat?
Sudah tahu apa yang harus dilakukan jika chat tidak dibalas oleh pasangan, selanjutnya adalah menyampaikan keberatanmu.
Kalau memang ada permasalahan yang sedang terjadi di hubungan dan menyebabkan komunikasi berjalan dengan tidak lancar, maka isu ini perlu diangkat dan didiskusikan dengan pasangan.
“Meminta maaf menjadi salah satu langkah jika memang ada kesalahan yang diperbuat. Namun yang lebih penting adalah untuk saling berkomitmen dalam melakukan perbaikan sesuai yang disepakati,” anjurnya.
Intinya, memastikan bahwa permasalahan yang dihadapi memang nyata serta mendiskusikannya, bukan berjuang sendiri demi mendapatkan respons baik dari pasangan.
Bagaimana Cara agar Kita Tidak Terlihat sebagai Pasangan yang Posesif?
Ketika pasangan tidak membalas chat, mungkin beberapa dari kita terus-menerus mengirimkan pesan. Hal ini bisa saja terlihat posesif, akan tetapi ini semua bergantung pada isi pesan dan niatan dari mengirimkan pesan tersebut.
“Apabila tujuannya untuk memantau, mendominasi hubungan, atau penuh dengan kekhawatiran yang tidak berdasar, maka dapat dikatakan bersifat posesif,” ungkap Vivian.
Oleh karena itu, cobalah untuk memberikan ruang kepercayaan pada pasangan dan ruang agar kedua pihak dapat melakukan kegiatan bermakna lainnya di luar hubungan.
“Sering kali ada mispersepsi bahwa kehidupan berpusat di hubungan karena sudah berpacaran atau menikah. Padahal kita masih boleh memiliki makna lain di luar hubungan dan ragam potensi yang ingin diaktualisasikan sebagai individu,” tuturnya.
Apa yang Harus Dilakukan Jika Chat Tidak Dibalas oleh Pasangan Terus-Menerus?
“Jika memang komunikasi tidak berujung pada penyelesaian, maka kita dan pasangan bisa mempertimbangkan untuk mengikuti konseling pasangan. Hal ini bertujuan untuk mendapatkan pemetaan masalah menyeluruh, terkhusus jika ada masalah dalam hubungan,” ujar Psikolog Klinis yang satu ini.
Sebab, kunci penting dalam menjalin sebuah hubungan adalah mencakup komunikasi yang sehat dan terbuka. Serta adanya batasan atau boundary yang jelas antara satu sama lain, saling menghargai, rasa percaya, keinginan untuk menyelesaikan konflik, dan secure attachment.
“Secure attachment ini penting karena merupakan bentuk keterikatan yang membantu seseorang untuk membangun hubungan dekat dengan orang lain. Serta untuk menyampaikan isi perasaan maupun pikiran, dan tetap menghargai diri sendiri,” terangnya.
Kesimpulan
Jika hubungan selama ini berjalan dengan baik-baik saja tetapi pasangan tidak membalas chat, bisa jadi kamu memiliki kesulitan untuk percaya dengan pasangan.
Jadi, apa yang harus dilakukan jika chat tidak dibalas oleh pasangan?
“Sehingga yang perlu ditingkatkan adalah kemampuan untuk memberikan ruang kepercayaan pada pasangan. Sementara kamu sendiri bisa menggunakan waktu yang ada untuk mengembangkan diri atau membentuk dukungan sosial lainnya,” saran Vivian.
Akan tetapi, kalau ada permasalahan dalam sebuah hubungan dan masalah yang dihadapi adalah pasangan mendiamkan pesan dalam waktu berkepanjangan, maka ajaklah pasangan untuk mendiskusikan masalah yang ada. Serta upayakan penyelesaian sebagai sebuah tim.
“Adanya rasa cemas dan khawatir dalam hubungan adalah wajar. Namun hal ini dapat kembali dievaluasi dengan meningkatkan kemawasan diri, memberikan ruang kepercayaan pada pasangan, dan mengomunikasikan permasalahan yang timbul dalam hubungan,” ujarnya.
