Ah, makanan dan kesehatan otak memang memiliki hubungan super akrab. Namun, adakah istilah makanan “super penting?” Sebuah penelitian terbaru yang diterbitkan di The Journal of Nutrition, Health, and Aging, berhasil mempersempit empat grup makanan paling penting yang bisa mencegah penurunan kognitif yang biasanya terjadi dengan bertambahnya umur.
Melibatkan hampir 9.000 partisipan dengan rentang usia antara 45-85 tahun di Kanada, studi ini menemukan… (drum rolls, please) mereka yang mengonsumsi lebih banyak buah, sayuran, kacang-kacangan, dan pulses (contohnya lentil, polong) cenderung memiliki kondisi kognitif yang lebih baik. Ini artinya, makanan—brokoli, almond, alpukat, stroberi—yang biasa kamu konsumsi setiap hari itu ada gunanya dan ampuh menjaga kesehatan otak.
Untuk mendapatkan hasil ini, para ilmuwan menggunakan indikator kognitif yang disebut kelancaran verbal. Di dalam tes ini, para partisipan diminta untuk menuliskan kata sebanyak mungkin sesuai dengan kategori yang sudah ditentukan.
“Untuk setiap peningkatan asupan buah dan sayur per hari menghasilkan skor kelancaran verbal yang tinggi,” jelas Dr. Karen Davison, salah satu peneliti studi ini. “Namun hasil terbaik ditemukan pada mereka yang mengonsumsi minimal 6 porsi per hari,” katanya.
Penelitian ini juga menemukan bahwa status singel, memiliki kondisi sosial ekonomi yang buruk, dan hipertensi merupakan beberapa faktor yang membuat kesehatan otak menurun.
Penemuan ini semakian mendukung penelitian sebelumnya tentang hubungan makanan dan kesehatan otak. Yakni, misalnya, diet seimbang bisa mengurangi risiko demensia. Atau, junk food dapat membuat fungsi otak melemah. Well, itu hanya segelintir dari banyak studi yang menyimpulkan manfaat makanan dan hubungannya dengan kesehatan otak.
Jadi, pastikan mengonsumsi sayuran dan buah secara teratur (5 porsi kombinasi buah/sayur per hari). Atau pilih buah dan kacang-kacangan sebagai camilan
Selanjutnya: Ini daftar makanan sehat yang selalu harus ada di rumah. Dan jika kamu mengalami kesulitan buang air besar, mengonsumsi makanan ini akan membantu melancarkan BAB. Lalu, baca penjelasan dari dokter gizi tentang apakah makanan kedelai berbahaya untuk perempuan.
