Selama masa pandemi ini, pastinya kamu lebih sering berbelanja dari rumah dengan mengakses platform e-commerce. Selain mudah, belanja online juga dapat mempersingkat waktu dan lebih aman. Namun, bagaimana jika ingin membeli pakaian, termasuk celana? Yup, salah satu kekurangan dari belanja secara daring adalah tidak bisa mencoba barang tersebut secara langsung. Maka, untuk menghindari kesalahan saat membeli barang, pastikan kamu mengetahui dengan detail ukuran celana, hingga ke sentimeter terkecil.
Berikut cara mengetahui ukuran celana yang tepat untukmu.
Jenis Ukuran Celana

Penting untuk diketahui bahwasanya terdapat tiga sistem ukuran celana yang berbedaL
- Ukuran W/L: ukuran ini menggunakan dua angka yang dipisahkan dengan tanda ‘x’ atau garis miring, seperti 28×30 atau 34/32. Sistem ini biasanya digunakan pada celana panjang maupun celana jeans, baik untuk pria maupun wanita. Huruf W menandakan lebar pinggang, sementara L merupakan panjang dari kaki.
- Ukuran standar US: sistem ukuran ini paling sering ditemui di pasaran yang berkisar dari XS hingga XXXL. Biasanya sistem ini digunakan untuk celana jogger, celana santai, bahkan celana bahan untuk bekerja. Tidak jarang, sistem ini juga terkadang digunakan pada ukuran jeans.
- Ukuran EU: sistem ini digunakan di Eropa, terutama di Prancis, Jerman, Inggris, dan Italia. Biasanya sistem ini berkisar di angka 40 untuk ukuran wanita dan 50 untuk ukuran pria.
Jenis-jenis Celana

Salah satu kriteria untuk mengklasifikasi berbagai jenis celana adalah dengan melihat potongan dari panjang celana, mulai dari 7/8, ¾, celana pendek, dan hot pants. Selain itu, celana juga dapat dibedakan menurut lebar, bentuk kaki, atau tinggi pinggangnya.
Cropped pants
Cropped pants atau capri pants merupakan jenis celana wanita yang sangat simpel, dengan panjang sampai atas mata kaki yang bagian bawahnya diberi belahan sepanjang 20 cm. Ciri khas dari celana ini adalah bentuk yang longgar pada bagian paha namun menyempit di bagian betis.


Paper bag pants
Celana ini didesain dengan potongan pada bagian pinggang yang lebih tinggi, dan biasanya dilengkapi dengan tali yang berfungsi sebagai ikat pinggang. Celana jenis ini dapat membuat kakimu terlihat lebih panjang dan tentunya menyembunyikan perut buncitmu.


Tailored trousers
Biasanya jenis celana yang satu ini dapat menjadi salah satu pilihan terbaik untuk digunakan ketika bekerja. Dengan memiliki bahan yang ringan dan longgar, tentunya model celana ini dapat membuat kulitmu bisa bernapas dengan lega.


Celana legging
Celana yang populer ini memiliki bahan yang dapat menyesuaikan bentuk kakimu. Karena bersifat stretch, membuat model celana ini sering digunakan untuk yoga, gym, atau jenis olahraga lainnya. Tak hanya itu, legging juga bisa kamu gunakan sebagai pakaian santai. Untuk menghindari timbulnya garis celana dalam, maka gunakanlah pakaian dalam dengan tali yang tipis.


Celana jegging
Jegging merupakan perpaduan antara jeans dan legging. Biasanya bahan yang digunakan pada celana jenis ini adalah campuran denim dengan spandek. Dengan menggunakan celana jegging, tentunya penampilanmu akan terkesan stylish dan lebih trendy.


Wide leg pants
Celana dengan model yang sangat lebar di bagian bawah ini menjadi salah satu pakaian yang digemari oleh banyak orang. Dengan potongan bawah yang longgar, membuatmu akan merasa bebas dan lebih leluasa ketika bergerak.


Celana kulot
Salah satu jenis celana yang menjadi favorit sebagian perempuan ini, memiliki potongan A-line mulai dari bagian paha hingga bagian bawah. Biasanya celana ini dibuat dari bahan kain yang jatuh, namun saat ini celana kulot juga tersedia dengan bahan kain denim.


Celana palazzo
Celana yang muncul pada tahun 60-an ini biasanya digunakan sebagai salah satu pakaian untuk berpesta. Dengan potongan yang lebar mulai dari bagian pinggang hingga bawah, membuat palazzo dapat kamu gunakan untuk menghadiri acara formal.


Celana Joger
Biasanya, jenis celana yang satu ini sering digunakan untuk kegiatan olahraga, tapi saat pandemi melanda dan #dirumahaja adalah new normal, celana satu ini menjadi andalan saat bekerja dari rumah. Ciri khas dari joger adalah dengan adanya karet di bagian pergelangan kaki. Celana jenis ini biasanya terdiri dari dua macam yakni celana joger dengan kerutan halus dan kerutan kasar.


Skinny jeans
Model celana jeans yang memiliki potongan ketat mulai dari bagian pinggang hingga ujung celana ini sering digunakan oleh banyak perempuan. Meski merupakan pakaian yang praktis, namun kamu perlu mengetahui bentuk kakimu sebelum mengenakan skinny jeans, dan pastikan ukurannya sesuai dengan bentuk tubuhmu.


Boyfriend jeans
Salah satu celana populer yang digunakan oleh kebanyakan perempuan ini merupakan sejenis celana yang berbahan dasar kain denim namun memiliki potongan longgar dan usang. Sesuai dengan namanya, celana boyfriend jeans ini diadaptasi dari model celana laki-laki.


Cara Mengukur Ukuran Celana

Setelah mengetahui berbagai jenis celana yang ada, lalu bagaimana cara mengukur ukuran celana? Jangan khawatir, hal ini dapat dilakukan dengan mudah. Begini langkah-langkahnya:
- Hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah mengukur bagian pinggang. Siapkan pita pengukur di titik tengah pinggang, kemudian lingkarkan mengelilingi bagian pinggang. Jika kamu mendapatkan hasil 33,5 inci, maka sebaiknya bulatkan ke atas angka berikutnya yakni menjadi 34 inci.
- Sementara untuk mengukur panjangnya, kamu perlu mengukur di bagian dalam kaki. Siapkan pita ke bagian paha bagian dalam, kemudian ukur hingga kakimu. Jika hasilnya 31,5 inci maka kamu perlu membulatkannya menjadi 32 inci.
Dengan contoh di atas, maka ukuran celanamu adalah W34/L32. Untuk mengetahui dalam ukuran standar US atau EU, maka kamu bisa mengubahnya dengan melihat pada tabel konversi.