Memiliki kulit yang sehat, bersih, dan cerah menjadi idaman bagi kebanyakan orang. Apalagi dengan adanya standar kecantikan yang sering kali mengacu pada kulit putih. Sehingga, sebagian orang pun berlomba-lomba untuk mendapatkan kulit yang putih, termasuk memakai sabun pemutih wajah.
Tidak ada yang salah jika kamu ingin memutihkan kulit. Namun agar tidak salah pilih dan tidak merusak kulit, memang kita harus menjadi konsumen yang pintar. Termasuk ketika ingin membeli sabun pemutih wajah.
Lantas, bagaimana cara memilih sabun pemutih wajah? Simak penjelasan dr. Vidyani Adiningtyas Kusumastanto, M.Ked.Kli, Sp.DV, Spesialis Dermatologi dan Venereologi dari Brawijaya Duren Tiga Hospital, Ristra Clinic, dan Alya Esthetic Centre, berikut ini.
Apa Definisi dari Kulit Putih?
“Menurut Fitzpatrick Skin Type, yang termasuk ke dalam kategori kulit putih adalah kulit tipe satu (kulit pucat, mata biru atau hijau, warna rambut merah) dan kulit tipe dua (kulit putih dan warna mata biru). Secara genetik, warna kulit akan bergantung dari jumlah pigmen melanin. Selain itu, paparan matahari dan kebiasaan berjemur juga dapat memengaruhi warna kulit kita,” jelas Dokter Vidyani.
Karena beauty standard yang ada sekarang ini mengacu pada kulit putih sama dengan cantik cantik, maka “kebanyakan orang terpengaruh dan baru merasa percaya diri ketika memiliki kulit yang putih,” paparnya.
Padahal, “semua warna kulit akan cantik asalkan sehat dan terawat. Tuhan telah memberikan karunia pada masing-masing individu dengan segala kelebihannya. Kulit yang melaninnya lebih banyak dan lebih gelap juga memiliki fungsi proteksi yang lebih dibanding dengan kulit putih yang jarang terbakar sinar matahari,” lanjutnya.
Bagaimana Cara Mencerahkan Wajah?
Untukmu yang sedang mencari cara untuk mencerahkan wajah, Dokter Vidyani memberikan beberapa tips. “Yang pertama adalah selain asupan nutrisi yang baik, rawat kulit terlebih dahulu dengan basic skincare, yakni pembersih wajah, pelembap, dan tabir surya,” ujarnya.
“Jika dibutuhkan lebih lanjut, bisa menggunakan serum atau krim yang mengandung vitamin C dan golongan retinoid seperti retinol (retinoid acid membutuhkan resep dokter). Selain itu bisa juga menggunakan golongan AHA seperti glycolic acid, niacinamide, licorice ekstrak, arbutin, kojic acid, tranexamic acid, azelaic acid (menggunakan resep dokter), dan bahan lainnya,” terangnya.
Namun, Dokter Vidyani mengingatkan untuk “selalu dimulai dengan konsentrasi yang rendah terlebih dahulu. Sementara untuk treatment di klinik, bisa dilakukan dengan berbagai macam, seperti facial dan mikrodermabrasi. Selain itu dapat dilakukan juga dengan cara chemical peeling, laser rejuvenasi, skin booster, mikroneedling, dan lainnya,” ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa untuk melakukan perawatan-perawatan tersebut, disarankan untuk melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter. Hal ini bertujuan agar perawatan yang dilakukan sesuai dengan kondisi dan masalah yang dialami oleh kulit.
Apa yang Perlu Diperhatikan Saat Membeli Sabun Pemutih Wajah?
Ketika ingin memiliki kulit yang lebih cerah, maka kamu dapat menggunakan produk perawatan wajah yang mengandung bahan khusus seperti vitamin C dan kandungan lainnya.
Dokter Vidyani menegaskan untuk “jangan membeli produk yang tidak jelas kandungannya. Misal lotion pemutih di e-commerce dengan tulisan HB dosting. Karena isinya sering kali steroid high dose yang bisa merusak kulit secara permanen,” tuturnya.
Selain itu, disarankan juga untuk melihat apakah produk tersebut terdaftar di BPOM atau tidak. “Mohon untuk tidak tergiur dengan tulisan putih, cepat, permanen, da krim dokter. Karena krim dokter yang benar tentunya harus periksa terlebih dahulu ke dokter, tidak bisa asal beli tanpa konsultasi,” paparnya tentang cara membeli sabun pemutih wajah.
Apa yang bisa terjadi jika membeli sabun pemutih wajah yang tidak jelas kandungannya dan tidak cocok dengan kulit kita?
Saat membeli sabun pemutih wajah dan kandungannya tidak cocok dengan kulit, biasanya akan menimbulkan “iritasi atau alergi, kulit kering, dan terganggunya barrier kulit,” kata Dokter Vidyani.
Ketika mengalami gejala-gejala tersebut, maka yang perlu dilakukan adalah “hentikan penggunaan sabun tersebut dan gunakan pelembap kulit untuk mengatasi kulit yang kering. Selain itu, disarankan juga untuk berkonsultasi kepada dokter spesialis kulit,” anjurnya.
Bagaimana Cara Memilih Sabun Pencerah Wajah?
Untuk sabun pemutih wajah yang dapat mencerahkan, maka kamu bisa memilih produk yang mengandung glycolic acid, licorice, niacinamide, kojic acid, ekstrak buah (seperti beri, pepaya, dan bengkoang), dan ekstrak tanaman (contohnya panax ginseng dan aloe vera)
Pilihlah sabun pemutih wajah (pencerah) dengan kandungan yang aman. Berikut ciri-ciri sabun pemutih wajah yang aman:
- Tidak membuat wajah terasa seperti ditarik atau ketat
- Gentle
- pH balance sehingga tidak merusak skin barrier dan acid mantle
- Non-komedogenik dan non-fragrance untuk pemilik kulit sensitif
Ketika ingin memilih sabun pemutih wajah, sesungguhnya tidak perlu berkonsultasi dengan dokter. Namun jika kamu merasa ragu, maka “tidak apa-apa untuk berkonsultasi ke dokter spesialis kulit dan kelamin,” tuturnya.
Dokter Vidyani mengingatkan bahwa sabun pencerah wajah memang kurang efektif jika kita ingin mencerahkan wajah. Soalnya, “sabun ‘kan hanya beberapa saat kontak dengan kulit dan wajah. Jadi lebih baik mengombinasikannya dengan krim pencerah lainnya dan tindakan lain dari klinik. Serta menghindari sinar matahari dan kondisi panas.”
Kesimpulan
Dokter Vidyani berpesan bahwa “sebagai warna Indonesia, harus bangga dan bersyukur dengan warna kulit yang dimiliki. Karena sudah merupakan hadiah dari Tuhan. Mohon untuk tidak lagi berlomba-lomba untuk memiliki kulit putih, sekarang fokusnya adalah memiliki kulit yang sehat dengan cara yang baik dan aman,” sarannya.
“Kulit yang sehat dapat ditandai dengan warna kulit yang merata, memiliki tekstur yang halus, terhidrasi dengan baik dan kenyal, serta bebas dari problem atau masalah kulit. Sehingga akan tampak bercahaya atau glowing,” paparnya.
Ia menambahkan bahwa “hindari penggunaan krim-krim pemutih yang dijual bebas secara abal-abal di e-commerce. Selalu cek isi kandungan dan BPOM dari sebuah produk. Bila ragu, maka disarankan untuk konsultasi ke dokter spesialis kulit,” pesan Dokter Vidyani.
Rekomendasi Sabun Pencerah Wajah
Innisfree Brightening Pore Facial Cleanser
Cleansing foam ini mengandung busa halus yang dapat mengangkat kotoran yang menyumbat pori-pori, sehingga membuat kulit tampak lebih cerah.
Berkat kandungan vitamin C yang berasal dari Hallabong buah jeruk Jeju, kulit pun terasa lebih bernutrisi, cerah, dan lebih sehat.
Plus kandungan antioksidan yang terkandung di dalamnya yang dapat menghalau radikal bebas yang dapat merusak kulitmu.
Laneige Multi Deep-Clean Cleanser
Diformulasikan dengan enzim papain dan ekstrak blueberry, sabun pemutih wajah ini mampu menghapus riasan, sisa tabir surya, dan debu serta kotoran yang menempel pada wajah.
Tak hanya itu, sel-sel kulit mati pun akan terangkat dan membuat wajah dapat bernapas dengan baik. Kulit pun akan terasa lebih cerah dan bersih setelah memakai produk ini.
SK-II Facial Treatment Cleanser
Pembersih wajah berbusa ini diklaim dapat menghilangkan kotoran dengan sangat lembut.
Pasalnya produk ini diformulasikan khusus dengan bahan unggulan dari SK-II yakni Pitera.
Ini adalah bahan natural dari alam yang mengandung lebih dari 50 nutrisi mikro seperti vitamin, mineral, asam amino, dan asam organik yang dapat mengembalikan fungsi alami kulit.
The Body Shop Drops of Light Brightening Cleansing Foam
Produk yang satu ini memiliki tekstur krim yang mengandung ekstrak alga dan turunan vitamin C.
Berkat hal tersebut, menjadikan sabun ini dapat membersihkan dan menjaga kelembapan kulit. Serta dapat membantu mencerahkan kulit dan membuatnya lebih sehat.
