Rekomendasi 13 Novel tentang Cerita Cinta yang Negatif dan Super Toxic

Karakter utama cerita cinta yang negatif ini adalah Connell dan Marianne, yang bertemu di tahun terakhir SMA.

Buku ini menceritakan perkembangan hubungan mereka dalam empat keempat. Cinta dan pertemanan mereka rumit, rumit dan rumit, dan terkadang tidak sehat. 

Marianne digambarkan orang yang suka menghancurkan diri sendiri, sementara Connell adalah seorang introver yang suka membaca sepanjang hari, yang sulit mengekspresikan perasaannya.

Saat membaca buku ini, jangan heran jika kamu sering kali merasa frustrasi.

Memoir Françoise Gilot ini pertama kali diterbitkan pada 1964, dan mendokumentasikan 10 tahun hubungannya dengan pelukis legendaris Picasso, yang dimulai ketika dirinya berusia 22 tahun.

Dan Picasso… berusia 62 tahun. Keluarganya tidak menyetujui hubungan tersebut sehingga memaksa Gilot hidup dalam kemiskinan bersama neneknya. 

Sepanjang cerita, kamu akan melihat bagaimana tidak seimbangnya hubungan keduanya. Dan bagaimana Picasso memanipulasi Gilot secara fisik dan verbal, serta emosional, yang membuatnya kehilangan identitas.

Peran Gilot dalam hubungan ini tidak lain hanya sebagai pendengar dan penghasil keturunan. Picasso berkali-kali berusaha membatalkan penerbitan buku dengan cerita cinta yang negatif ini.

Buku ini adalah novel ketiga Lauren Groff dan menceritakan tentang sebuah pernikahan, pertama dari sisi sang suami dan kemudian dari sang istri. 

Laurence “Lotto” Satterwhite, lahir di Florida dengan latar belakang keluarga kaya, yang percaya bahwa dia ditakdirkan untuk sukses dan hebat.

Sementara istrinya, Mathilde Yoder, adalah seseorang suportif dan penuh cinta, dan cenderung pasrah.

Sama seperti judulnya, saat membaca buku dengan cerita cinta yang negatif ini kamu akan sering kali merasa geram dan marah.

Pilihan yang paling tepat untuk Thomas dan Daisy adalah bercerai, karena Tom selalu selingkuh, sementara Daisy memiliki seorang penggemar yang siap menerimanya kapan pun.

Namun pada masa itu (1920an) status Daisy sebagai perempuan berkaitan erat dengan suaminya. Alhasil, hubungan keduanya super toxic.

Kamu pasti sudah tahu cerita cinta yang negatif dari dua manusia ini dan bagaimana akhirnya.

Sejujurnya, agak membingungkan mengapa cerita cinta Romeo dan Juliet dianggap sebagai sesuatu yang romantis.

Yep, buku ini memang menceritakan tentang kekuatan cinta remaja, tapi di atas segalanya kisah cinta mereka berakhir dengan keduanya melakukan bunuh diri.

Sepertinya sulit mencari cerita lain yang lebih toxic daripada kisah Romeo dan Juliet.

Gone Girl menceritakan tentang hubungan antara Amy Dunne dan Nick. Amy memulai hubungan ini dengan menjadi orang yang diinginkan Nick, bukan menjadi dirinya sendiri.

Lalu keduanya pindah rumah, Nick mulai berselingkuh dan menghamili mahasiswanya.

Setelahnya, Amy memutuskan untuk berhenti menjadi orang yang diinginkan suaminya.

Dia berubah menjadi pribadi yang mengontrol dan memanipulasi Nick untuk bisa mengendalikan pernikahan mereka sesuai dengan keinginannya.

Jika kamu membaca buku ini saat SMP atau SMA, mungkin akan sulit melihat betapa negatifnya hubungan cinta antara Edward dan Bella.

Edward adalah manipulator sejati dan melarang Bella untuk bertemu teman-temannya. Dia bahkan mengancam akan membunuh dirinya sendiri jika mereka putus.

Dan usia 18 tahun, Bella rela menanggalkan identitasnya untuk menjadi istri seorang vampir.

Sebelum bertemu Alexei Vronsky, Anna Karenina adalah seorang perempuan dengan reputasi bersih, memiliki suami dan anak.

Memang sih, dia merasa tertarik dengan seorang tentara ganteng, tapi dia tetap bisa menahan diri. Namun kemudian, Vronsky muncul. 

Secara konteks, cerita cinta yang negatif antara keduanya terjadi karena tekanan dan standar ganda yang berlaku saat itu. Namun tetap saja, hubungan cinta keduanya sangat toxic.

“Hubungan” Humbert dan Lolita adalah salah satu hubungan yang paling tidak sehat dalam sejarah sastra dunia dan cerita cinta yang negatif ini.

Tidak hanya fakta bahwa Lolita masih anak-anak, tapi juga fakta bahwa ibunya setuju dengan anaknya dengan Humbert.

Mr. Rochester mengupah Grace Poole untuk memastikan istrinya, Bertha, tetap tersembunyi dan diam.

Grace sering kali digunakan oleh Rochester sebagai alasan untuk menjelaskan hal-hal yang aneh yang terjadi di rumahnya.

Premis itu saja cukup untuk menjelaskan betapa tidak sehatnya hubungan antara Rochester dan Jane.

Agak sulit mendeskripsikan hubungan seperti apa yang sebenarnya dimiliki oleh Anastasia dan Grey di dalam cerita cinta yang negatif ini.

Fakta bahwa Anastasia bahkan belum pernah mencium laki-laki, dan Grey menawarkan hubungan S&M, membuat hubungan kedua ini orang tidak seimbang.

Well, Brontë Bersaudara sepertinya memiliki keahlian dalam menulis hubungan cinta yang toxic.

Awalnya, segalanya terlihat super romantis. Catherine dan Heathcliff adalah dua orang yang berteman dari kecil dan tidak ingin berpisah.

Namun kemudian Catherine menikah dengan orang lain karena Heathcliff tidak memiliki status sosial yang sama. Heathcliff terpukul, patah hati dan melarikan diri, dan juga menikahi orang lain.

Lalu, Catherine meninggal, tapi tetap menjadi hantu yang membayang-bayangi hidup Heathcliff dan semua orang di sekitarnya.

Ah, Jaime and Cersei. Mula dari mana ya tentang cerita cinta yang negatif ini?

Pertama-tama, keduanya adalah kembar. Lalu, meski Jaime sangat menjaga komitmennya dengan saudara perempuan.

Namun terlihat jelas bahwa Cersei hanya mencintainya karena Jaime adalah versi laki-laki dari dirinya.

Cersei sama sekali tidak memiliki kesetiaan terhadap Jaime. Dan anehnya, Jaime terkejut saat menyadari. Ah, mungkin cinta memang buta.