Dari sekian banyak hikmah setelah rajin memakai masker kain di masa pandemik, salah satunya ini: kita mendadak sadar punya masalah bau mulut. Wedew. Mencium nafas sendiri saat memakai masker kain, seperti menghirup aroma Rat eau de toilette. Namun, kamu tidak sendirian. Lebih dari setengah populasi mempunyai masalah ini. Phew.
Apa Penyebab Bau Mulut?
“Halitosis (bahasa Latin untuk “bau mulut”) sering terjadi setelah mengonsumsi makanan mengandung bawang putih atau pas bangun tidur,” tulis Alessandro Villa, DDS, PhD, MPH, ahli kesehatan mulut dari Harvard Medical School. Penyebab lain halitosis sementara juga termasuk beberapa jenis minuman (seperti alkohol dan kopi), dan rokok.
Lebih lanjut, Villa menerangkan bau mulut bisa berasal dari dalam dan luar mulut. Di dalam mulut biasanya disebabkan oleh bakteri yang ada di gigi dan di mulut. Itulah sebabnya, mayoritas halitosis memiliki kaitan dengan kebersihan mulut yang kurang, penyakit gusi (gingivitis dan periodontitis), dan mulut kering. Untuk yang terakhir ini, adalah sebuah kondisi di mana kelenjar ludah tidak mampu memproduksi cukup ludah untuk mempertahankan kelembapan mulut.
Selain itu, kondisi seperti radang amandel, infeksi pernafasan (contohnya sinusitis atau bronkitis), dan sejumlah masalah pencernaan lain juga bisa menyebabkan masalah bau mulut. Meski, menurut Villa, hal ini jarang terjadi. Kondisi lain seperti penyakit ginjal dan hati dan diabetes yang tidak dikendalikan juga bisa menyebabkan bau mulut. Oleh karenanya, Villa menyarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter.
Bagaimana Cara Mengatasi Masalah Bau Mulut?
Oh, jika kamu merasa memiliki masalah bau mulut—padahal sebenarnya tidak, ini disebut ‘pseudo-halitosis‘. “Halitophobia, atau takut punya bau mulut, adalah sesuatu yang nyata dan bisa tetap ada meski sudah diyakinkan oleh dokter [bahwa dia tidak memiliki masalah bau mulut],” tulisnya. Jika ketakutan ini tetap ada meski sudah diyakinkan bahwa mereka baik-baik saja, Villa menyarankan untuk berkonsultasi dengan terapis atau psikiatris.
Hei, meski penjelasan di atas mungkin membuatmu minder dan sadar diri—mari tetap pakai masker saat keluar rumah. Pasalnya, seperti yang kita tahu masker adalah salah satu pelindung dari terinfeksi COVID-19. Jadi, jika khawatir dengan masalah bau mulut, Villa menyarankan melakukan beberapa hal praktis ini.
- Gosok gigi secara teratur, dua kali sehari, setelah makan dengan pasta gigi mengandung fluorida.
- Hindari merokok.
- Berkumur dengan pembersih mulut bebas alkohol sebelum tidur.
- Minum yang cukup.
- Kunjungi dokter gigi secara regular.
Selanjutnya: Ini daftar makanan yang bisa menyebabkan bau mulut.
