Studi Baru: Terpapar TV dari Kecil Tidak Membuat Anak Memiliki Masalah Atensi

masalah atensi
Foto: www.rawpixel.com

Selama ini ada anggapan bahwa anak yang terpapar televisi a.k.a screen time maka akan memiliki masalah atensi nantinya. Sebuah studi menyangkal hal ini.

Diterbitkan di jurnal Psychological Science, sebuah studi baru yang dilakukan oleh Tennessee State University meninjau kembali studi sebelumnya yang mengklaim ada kaitan langsung antara screen time dini dengan masalah atensi pada anak. Meski studi-studi lain tidak merefleksikan hal tersebut, tapi penelitian yang mengaitkan antara screen time dini dengan masalah atensi terus diangkat di media.

“Penemuan-penemuan dari studi awal, setelah diteliti lebih lanjut, tidak terbukti. Kami menemukan bahwa masih belum ada bukti bahwa TV saja menyebabkan ADHD atau gangguan atensi pada anak,” kata E. Dixon, Jr., salah satu penulis studi tersebut.

“Penelitian kami juga menegaskan bahwa penting untuk skeptikal terhadap penemuan yang heboh dalam bentuk ‘sesuatu yang dilakukan semua orang membahayakan anak kita’. Klaim yang bersifat ekstraordinari membutuhkan bukti yang ekstraordinari.”

Hasil penelitian ini pun merupakan kabar baik untuk orang tua. Pasalnya, dengan ini artinya, “orang tua tidak perlu merasa bersalah karena membiarkan anak mereka menonton TV ketika masih kecil,” kata Dixon.

Asal tahu saja, penelitian baru ini juga meninjau data yang sama yang digunakan oleh studi kontraversial pada 2004. Studi baru ini menggunakan analisa multiverse, sebuah teknik yang mengajukan ratusan pertanyaan dengan cara yang berbeda kepada sebuah penelitian. Tujuannya untuk memastikan apakah semua jawaban tetap sama setiap ditanyakan.

Metode ini digunakan untuk menciptakan 848 analisa untuk menemukan apakah paparan TV terlalu dini menyebabkan gangguan atensi saat besar. Mayoritas hasil memperlihatkan tidak ada hubungan antara keduanya. Segelintir hasil yang memperlihatkan ada kaitan antara keduanya, dipercaya oleh peneliti, memperlihatkan keanehan yang kemungkinan tidak bisa mewakili populasi umum.

Selanjutnya: Apakah screen time anak perlu diubah saat pandemi? Ini penjelasan seorang psikolog anak. Dan ini trik dan tips yang bisa dilakukan orang tua saat anak terlalu suka main hape di rumah.

error: Konten dilindungi !!