Mungkin kamu sudah tidak asing lagi dengan madu yang memiliki beragam manfaat, bahkan cairan lengket berwarna keemasan itu menjadi makanan favorit bagi sebagian orang. Selain madu, ternyata lebah juga menghasilkan getah yang disebut dengan propolis. Tidak hanya itu, manfaat propolis juga ternyata bisa berdampak baik bagi kesehatan tubuh maupun kulit.
Apa Itu Propolis?
Sebenarnya, madu bukanlah satu-satunya bahan yang dibuat oleh lebah. Pasalnya, hewan bersayap ini juga menghasilkan senyawa yang berasal dari getah pepohonan hijau, dan disebut dengan propolis. Kemudian, produk lengket berwarna cokelat kehijauan ini, digunakan sebagai pelapis untuk membangun sarang lebah.
Kata propolis pada dasarnya berasal dari bahasa Yunani, “pro” berarti pertahanan dan “polis” yang artinya kota atau komunitas, atau dengan kata lain sarang lebah. Fungsi dari propolis adalah untuk menutup lubang dan retakan, serta menghaluskan bagian dalam permukaan sarang lebah.
Propolis biasanya akan menjadi lunak dan lengket ketika dipanaskan, serta memiliki aroma yang menenangkan. Berkat sifat antiseptik, anti-inflamasi, antioksidan, dan antibakteri, propolis dan ekstraknya pun dapat bermanfaat untuk mengobati berbagai penyakit.
Apa Manfaat dari Propolis?
Ini dia manfaat propolis yang bisa dirasakan tubuh.
Penyembuhan luka
Propolis memiliki senyawa khusus yang disebut dengan ponocembrin, yakni flavonoid yang berfungsi sebagai antijamur. Sifat ini tentunya dapat membantu proses penyembuhan luka.
Menurut sebuah studi, ekstrak alkohol propolis topikal lebih efektif digunakan untuk mengurangi sel mast pada luka operasi mulut. Sel mast ini berhubungan dengan peradangan serta dapat memperlambat penyembuhan luka.
Mengurangi luka dingin dan virus herpes
Salep yang mengandung propolis sebanyak 3 persen, seperti Herstat dan Coldsore-FX, dapat membantu mempercepat waktu penyembuhan dan mengurangi gejala pada luka dingin dan herpes genital. Sebuah studi menunjukkan bahwa ketika propolis topikal dioleskan sebanyak tiga kali sehari, hal tersebut dapat membantu penyembuhan luka dingin lebih cepat.
Dalam penelitian itu juga ditemukan bahwa krim propolis tidak hanya mengurangi jumlah virus herpes, tetapi juga melindungi tubuh dari serangan herpes mulut di masa depan.
Mengobati kanker
Menurut sebuah penelitian, terdapat beberapa efek anti-kanker yang dimiliki oleh senyawa yang satu ini, yaitu:
- Mencegah sel kanker berkembang biak
- Mengurangi kemungkinan sel menjadi kanker
- Memblokir jalur yang mencegah sel kanker untuk memberi sinyal satu sama lain
Dalam studi tersebut juga menunjukkan bahwa propolis dapat menjadi terapi pelengkap untuk kanker.
Mengurangi peradangan
Antioksidan yang terkandung dalam propolis dapat bekerja untuk mengurangi peradangan. Dalam sebuah studi menunjukkan bahwa senyawa ini dapat menghambat pembengkakan sendi. Para ilmuwan percaya bahwa propolis dapat mengatur zat inflamasi dalam tubuh.
Melawan SARS-CoV-2
Phytotherapy Research berpendapat bahwa sifat antivirus yang dimiliki oleh propolis dapat bekerja melawan SARS-CoV-2, virus korona yang menyebabkan COVID-19. Pasalnya, propolis telah menunjukkan aktivitas antivirus terhadap jenis virus lain, termasuk influenza, rhinovirus, dan virus sinsitium saluran pernapasan.
Akan tetapi diperlukan uji klinis lanjutan terkait kemampuan propolis untuk mencegah COVID-19.
Mengatasi ganggguan pencernaan
Senyawa ini dilaporkan memiliki khasiat biologis antihistaminergik, anti-inflamasi, anti asam, dan aktivitas anti helicobacter pylori yang terdapat pada saluran pencernaan sehingga untuk mengobati tukak lambung.
Kesehatan kulit
Pada dasarnya, senyawa yang satu ini banyak digunakan pada produk dermatologis seperti krim dan salep. Berkat anti alergi, anti-inflamasi, dan antimikroba, menjadikan propolis sering digunakan dalam produk perawatan kulit.
Dalam sebuah studi menunjukkan bahwa propolis secara signifikan dapat menurunkan aktivitas radikal bebas. Tidak hanya itu, ekstrak etanol propolis juga bisa membantu mengobati jerawat. Cairan lengket ini juga dapat melindungi kulit dari radiasi ultraviolet dengan menyerap sinar UV, sehingga propolis menjadi bahan yang baik untuk tabir surya.
Bagaimana Cara Menggunakan Propolis?
Propolis dapat diperoleh dengan mudah, mulai dari bentuk topikal termasuk krim, salep, dan lotion. Atau dapat dikonsumsi secara oral yang tersedia dalam bentuk tablet, ekstrak cair, dan kapsul. Sementara untuk mendapatkan manfaat propolis pada kulit, maka kamu bisa menggunakan produk perawatan wajah yang mengandung senyawa tersebut.
Akan tetapi, sebelum menggunakan propolis maka ada baiknya untuk berkonsultasi dengan dokter untuk memastikan produk tersebut aman ketika digunakan. Paslnya, belum belum ada cukup bukti untuk menentukan apakah produk propolis aman atau tidak.
Meski memang senyawa ini dianggap tidak memiliki risiko tinggi, karena kebanyakan orang biasanya mengonsumsi propolis ketika mereka makan madu.
Namun, jika kamu memiliki alergi terhadap madu atau lebah, maka akan terjadi kemungkinan bahwa propolis juga dapat menyebabkan reaksi alergi. Biasanya reaksi alergi yang khas adalah munculnya jerawat seperti eksem.
Produk Rekomendasi
Ingin merasakan manfaat propolis pada kecantikan? Berikut 6 produk rekomendasi yang mengandung bahan tersebut.
Cosrx Full Fit Propolis Synergy Toner
Toner ini mengandung 72,6% ekstrak propolis lebah hitam dan 10% ekstrak madu, sehingga dapat menutrisi kulit dan membuatnya menjadi lebih halus. Manfaat propolis dalam produk ini dapat berfungsi sebagai anti-inflamasi, anti-bakteri, pemulihan, serta meningkatkan imunitas kulit.
Sementara madu yang terkandung di dalamnya bertujuan untuk menjaga kelembapan kulit. Cara penggunaannya pun cukup mudah, cukup aplikasikan 1-2 pump Propolis Synergy Toner di telapak tangan, kemudian tepuk-tepuk pada wajah secara perlahan.
Leaders Mediu Amino Propolis Mask
Masker wajah ini mengandung ekstrak propolis, royal jelly, dan madu yang dapat melembapkan kulit paling kering, serta menghilangkan kerutan halus. Produk ini dilengkapi dengan 17 komponen asam amino yang sangat baik untuk menutrisi kulit.
Benton Aloe Propolis Soothing Gel
Kaya akan lidah buaya, polisakarida, dan ekstrak propolis, menjadikan Benton Aloe Propolis Soothing Gel dapat membantu menjaga kelembapan kulit. Produk perawatan wajah yang bertekstur gel ini berfungsi untuk membuat kulit menjadi segar dan lembap.
Keunggulan dari gel ini adalah bebas dari paraben, alkohol, pengawet sintetis, dan pewarna buatan yang menjadikannya bisa digunakan untuk semua jenis kulit. Jangan lupa untuk mengaplikasikan produk ini setelah menggunakan toner dan esssence.
Dr. Ceuracle Vita Propolis Ampoule
Diformulasikan dengan 33% ekstrak propolis dan royal jelly, produk ini dapat meremajakan kulit dan mencerahkan kulit yang kusam. Tidak hanya itu, Dr. Ceuracle Vita Propolis Ampoule juga mampu melembapkan kulit dan membentuk lapisan pelindung alami kulit.
Tambahan bahan seabukthorn tree dan vitamin B5 yang ada juga dapat membuat wajah tampak glowing dan bercahaya.
Skinfood Royal Honey Propolis Enrich Essence
Jika kamu sedang mencari produk perawatan wajah untuk kulit bercahaya dan lembap, maka cobalah memilih Skinfood Royal Honey Propolis Enrich Essence yang mengandung 63% ekstrak propolis lebah hitam, 10% ekstrak royal jelly, dan 10% ekstrak madu hitam.
iUnik Propolis Vitamin Synergy Serum
Ingin memiliki kulit yang tenang dan cerah bercahaya? Cobalah gunakan iUnik Propolis Vitamin Synergy Serum yang mengandung 70% ekstrak propolis dan 12% vitamin C. Meski memiliki tekstur yang berminyak, namun produk ini dapat mudah menyerap ke dalam kulit dengan cepat.
