Kebanyakan orang akan menganggap bahwa terdapat ritual tertentu untuk melakukan meditasi. Mulai dari ruangan yang tenang, hingga musik khusus. Padahal sesungguhnya, kegiatan ini bisa dilakukan kapan pun dan di mana pun.
Karena mudah untuk dilakukan, maka sangat disarankan untuk melakukan kegiatan menjernihkan pikiran secara rutin. Sebab, latihan ini memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan.
Apa Itu Meditasi?
Meditasi merupakan proses kebiasaan melatih pikiran untuk fokus. Hingga saat ini, popularitas menjernihkan pikiran pun kian meningkat, karena semakin banyak orang yang menemukan berbagai manfaat dari kegiatan yang satu ini.
Kebanyakan orang juga menganggap bahwa latihan ini merupakan salah satu cara untuk mengurasi stres dan mengembangkan konsentrasi.
Bahkan tak jarang, beberapa orang juga menggunakan latihan ini untuk meningkatkan suasana hati, pola tidur yang berkualitas, bahkan mengurangi rasa sakit.
Apa Manfaat Meditasi?
Mengurangi rasa stres
Salah satu alasan paling umum ketika seseorang mencoba menjernihkan pikiran adalah bertujuan untuk mengurangi stres. Menurut sebuah penelitian menyimpulkan bahwa kegiatan ini memang sesuai dengan reputasinya, yakni untuk mengurangi stres.
Biasanya, stres mental dan fisik dapat menyebabkan peningkatan kadar hormon stres kortisol. Ini akan menghasilkan banyak efek berbahaya dari stres, seperti pelepasan bahan kimia inflamasi yang disebut sitokin.
Efek dari hal tersebut ternyata dapat mengganggu tidur, meningkatkan depresi dan kecemasan, meningkatkan tekanan darah, dan berkontribusi pada kelelahan serta pemikiran yang kabur. Dalam sebuah studi, gaya menjernihkan pikiran yang disebut dengan meditasi kesadaran dapat mengurangi respons peradangan yang disebabkan oleh stres.
Selain itu, penelitian lain juga menunjukkan bahwa meditasi dapat memperbaiki gejala kondisi yang berhubungan dengan stres, termasuk sindrom iritasi usus besar, gangguan stres pasca-trauma, dan fibromyalgia.
Mengontrol kecemasan
Manfaat menjernihkan pikiran selanjutnya adalah dapat mengurangi sedikit kecemasan.
Sebuah penelitian yang melibatkan hampir 1300 orang dewasa menunjukkan bahwa meditasi dapat mengurangi kecemasan. Apalagi pada mereka yang memiliki tingkat kecemasan tertinggi.
Selain itu, satu penelitian lain menemukan bahwa meditasi kesadaran yang dilakukan selama delapan minggu dapat membantu mengurangi gejala kecemasan pada orang dengan gangguan kecemasan umum. Ini berkaitan juga dengan peningkatan diri yang positif dan penanganan stres.
Sementara itu, studi lain menemukan bahwa seseorang yang telah menyelesaikan program meditasi selama delapan minggu dapat menyebabkan peningkatan nyata dalam mengatasi depresi, kecemasan, dan rasa sakit selama satu tahun.
Tak berhenti sampai di situ, beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa berbagai latihan mindfulness dan meditasi dapat mengurangi tingkat kecemasan.
Seperti misalnya saat kamu melakukan yoga. Ternyata olahraga ini telah terbukti dapat membantu untuk mengurangi kecemasan. Hal ini diperoleh karena manfaat dari latihan menjernihkan pikiran dan aktivitas fisik.
Sering cemas karena pekerjaan? Menariknya, latihan menjernihkan pikiran dapat mengatasi hal tersebut.
Ini dibuktikan dari sebuah studi yang menemukan bahwa karyawan yang menggunakan aplikasi meditasi mindfulness selama delapan minggu, ternyata mengalami peningkatan perasaan sejahtera dan penurunan tekanan serta ketegangan terkait pekerjaan.
Meningkatkan kesehatan emosional
Ternyata, beberapa bentuk latihan menjernihkan pikiran dapat meningkatkan citra diri dan pandangan hidup yang lebih positif. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa orang yang menerima terapi meditasi dapat mengalami penurunan gejala depresi.
Studi lain menemukan fakta bahwa seseorang yang menyelesaikan latihan menjernihkan pikiran ternyata mengalami lebih sedikit pikiran negatif.
Sitokin atau bahan kimia yang dilepaskan sebagai respons terhadap stres, dapat memengaruhi suasana hati dan menyebabkan depresi. Untungnya, latihan ini dapat mengurangi depresi dan menurunkan kadar bahan kimia yang satu ini.
Meningkatkan kesadaran diri
Beberapa bentuk latihan menjernihkan pikiran juga dapat membantumu untuk mengembangkan pemahaman yang lebih kuat tentang diri sendiri. Sehingga nantinya bisa membantumu untuk tumbuh menjadi diri sendiri dengan versi yang lebih baik.
Berkat meditasi, kamu akan mengenali pikiran-pikiran yang mungkin berbahaya atau merugikan diri sendiri. Kebiasaan berpikir pun akan berubah menjadi lebih konstruktif.
Menurut sebuah penelitian, 153 orang dewasa yang menggunakan aplikasi meditasi mindfulness selama dua minggu dapat mengalami penurunan perasaan kesepian.
Selain itu, pengalaman dalam latihan menjernihkan pikiran juga mampu menumbuhkan keterampilan pemecahan masalah yang lebih kreatif.
Menambah kekuatan perhatian
Nyatanya, melakukan kegiatan ini juga dapat membantu meningkatkan kekuatan dan daya tahan perhatian. Sebuah penelitian menemukan bahwa orang yang mendengarkan rekaman meditasi akan mengalami peningkatan perhatian dan akurasi saat menyelesaikan tugas.
Studi lain juga menunjukkan bahwa orang yang secara teratur berlatih meditasi akan tampil lebih baik dalam tugas visual dan memiliki rentang perhatian yang lebih besar, dibandingkan dengan mereka yang tidak memiliki pengalaman latihan menjernihkan pikiran.
Selain itu, satu ulasan menyimpulkan bahwa meditasi mampu membalikkan pola pada otak yang berkontribusi dalam pikiran, kekhawatiran, dan perhatian yang buruk. Bahkan melakukan latihan menjernihkan pikiran untuk waktu yang singkat setiap hari, dapat bermanfaat.
Menurut studi, bermeditasi selama 13 menit setiap harinya mampu meningkatkan perhatian dan memori setelah delapan minggu.
Mengurangi kehilangan memori
Meningkatkan perhatian dan kejernikah dalam berpikir juga dapat membantu menjaga pikiran agar tetap mudah.
Studi pada orang-orang dengan kehilangan memori yang terkait dalam usia lebih menunjukkan bahwa meditasi yang menggabungkan nyanyian dengan gerakan jari berulang (kirtan kriya) dapat meningkatkan kinerja pada tes neuropsikologis.
Selanjutnya, sebuah penelitian juga menemukan bukti bahwa beberapa gaya meditasi dapat meningkatkan perhatian, memori, dan kecepatan mental. Selain memerangi kehilangan memori, kegiatan ini juga dapat meningkatkan sebagian memori pada pasien demensia.
Ini juga dapat membantu mengendalikan stres pada mereka yang merawat anggota keluarga yang mengalami demensia.
Menambah kebaikan
Metta, salah satu jenis latihan menjernihkan pikiran yang dikenal sebagai meditasi cinta kasih dapat bermanfaat untuk mengembangkan pikiran dan perasaan baik terhadap diri sendiri.
Sebuah studi telah membuktikan bahwa jenis meditasi ini memang dapat menunjukkan kemampuan kita untuk meningkatkan belas kasih terhadap diri sendiri atau orang lain.
Semakin banyak waktu yang dihabiskan untuk latihan meditasi metta, maka akan semakin banyak perasaan positif yang dialami.
Membantu melawan kecanduan
Disiplin mental yang dikembangkan melalui latihan menjernihkan pikiran, dapat membantumu untuk mengurasi rasa ketergantungan dengan cara meningkatkan kontrol diri dan kesadaran terkait pemicu perilaku adiktif.
Sebuah penelitian telah menunjukkan bahwa kegiatan ini dapat membantu orang untuk belajar mengarahkan perhatian, mengelola emosi dan impuls, serta meningkatkan pemahaman terkait penyebab segala sesuatu hal.
Satu studi yang dilakukan pada 60 orang yang menerima pengobatan untuk gangguan penggunaan alkohol menemukan bahwa berlatih dengan meditasi transendental dapat dikaitkan dengan tingkat stres yang lebih rendah, tekanan psikologis, dan menurunnya keinginan mengonsumsi alkohol.
Mengontrol rasa sakit
Terkadang persepsi tentang rasa sakit akan terhubung dengan keadaan pikiran, hal itu juga dapat meningkatkan kondisi stres. Memasukkan meditasi ke dalam rutinitas harian dapat bermanfaat untuk mengendalikan rasa sakit.
Misalnya, sebuah ulasan menyimpulkan bahwa meditasi kesadaran dapat mengurangi rasa sakit, meningkatkan kualitas hidup, sekaligus mengurangi gejala depresi pada orang yang mengalami nyeri kronis.
Menurunkan tekanan darah
Kabar baiknya, meditasi dapat meningkatkan kesehatan fisik karena mengurangi ketegangan pada jantung. Seiring berjalannya waktu, tekanan darah tinggi dapat membuat jantung bekerja lebih keras untuk memompa darah, sehingga menyebabkan fungsi jantung yang semakin memburuk.
Menurut sebuah studi, meditasi dapat mengurangi tekanan darah. Hal ini dilakukan dengan merelaksasi sinyal saraf yang mengoordinasikan fungsi jantung, ketegangan pembuluh darah, respons dalam meningkatkan kewaspadaan dalam stuasi stres.
Mengapa Perlu Melakukan Meditasi?
Sesungguhnya, meditasi bisa dilakukan di mana pun, juga tidak memerlukan peralatan atau ruang yang khusus. Sehingga kamu bisa berlatih hanya dengan beberapa menit dalam sehari. Jika kamu mulai ingin bermeditasi, cobalah untuk memilih bentuk kegiatan yang sesuai dengan keinginanmu.
Terdapat dua gaya utama meditasi, yakni:
Meditasi fokus
Gaya ini memusatkan perhatian pada satu objek, pikiran, suara, atau visualisasi. Ini menekankanmu untuk membersihkan pikiran dari gangguan. Jenis ini dapat berfokus pada pernapasan atau suara yang menenangkan.
Meditasi mindfulness
Gaya ini mendorong kesadaran yang lebih luas dari semua aspek lingkungan, rangkaian pemikiran, dan rasa diri. Jenis meditasi ini dapat membuatmu merasa fokus terhadap pikiran, perasaan, atau ditekankannya impuls yang berlebihan.
Untuk menentukan gaya meditasi mana yang paling disukai, kamu bisa mencoba gaya yang berbeda hingga akhirnya dapat menemukan satu gaya yang cocok. Jika lingkungan kerja dan rumah tidak memungkinkanmu untuk memiliki waktu sendirian secara konsisten dan tenang, maka cobalah untuk mempertimbangkan mengikuti kelas meditasi.
Atau bisa juga untuk melakukannya di pagi hari. Hal ini dapat membantumu untuk mengembangkan kebiasaan yang konsisten dan memulai hari dengan lebih positif.
Bagaimana Cara Melakukan Menjernihkan Pikiran?
Berikut beberapa elemen utama dalam meditasi, yakni:
Memfokuskan pikiran
Saat meditasi, pikiran yang fokus dan tenang menjadi hal yang paling penting. Karena cara ini dapat membantumu untuk menjernihkan pikiran dari banyaknya gangguan yang dapat memicu stres, kecemasan, atau kekhawatiran.
Bernapas secara perlahan
Pernapasan yang pelan dan dalam juga dapat meningkatkan oksigen yang terhirup ke dalam paru-paru. Sehingga jumlah oksigen dalam darah dan seluruh tubuh pun dapat bertambah.
Nantinya, ini akan membuat tubuh menjadi lebih nyaman saat meditasi. Oksigen yang cukup juga bisa membuat otak lebih mudah untuk fokus.
Lakukan di tempat tenang
Jika ini pertama kalinya kamu mencoba meditasi, maka lakukanlah di tempat tenang dan bebas dari hal-hal yang dapat mengganggu. Kemudian jika sudah terbiasa, maka kamu bisa mulai bermeditasi di tempat yang ramai.
Memosisikan tubuh dengan nyaman
Lakukanlah dengan posisi yang nyaman, baik itu ketika duduk, berbaring, atau berjalan. Posisi ini juga dapat menjaga postur tubuh agar tetap baik selama meditasi.
Kesimpulan
Meditasi merupakan sesuatu yang dapat dilakukan oleh semua orang untuk meningkatkan kesehatan mental dan emosional.
Kamu bisa melakukannya di mana pun karena kegiatan ini bisa digunakan tanpa peralatan khusus. Terdapat berbagai macam gaya meditasi yang juga memiliki kekuatan dan manfaat yang berbeda.
Mencoba gaya meditasi yang sesuai dengan tujuanmu adalah salah satu cara yang baik untuk meningkatkan kualitas hidup. Apalagi jika kamu melakukannya setiap hari selama beberapa menit.
