Seperti yang diketahui, kunyit atau turmeric merupakan salah satu bumbu dapur yang paling sering ditemui pada opor ayam dan kari. Tak hanya itu, terkadang tanaman berwarna kuning ini juga menjadi bahan untuk membuat jamu tradisional. Pasalnya, kunyit memiliki beragam manfaat bagi tubuh yang berasal dari kandungan bahan aktif utamanya, yakni kurkumin.
Terdapat beragam penelitian yang mengklaim bahwa kunyit memang mengandung senyawa yang dapat berkhasiat sebagai obat. Mulai dari memberikan efek anti-inflamasi hingga antioksidan yang tinggi, berikut 9 manfaat kurkumin untuk kesehatan.
Manfaat Kurkumin bagi Kesehatan
Anti-inflamasi Alami
Sifat anti-inflamasi yang ada di dalam kurkumin dapat membantu melawan radikal bebas dan memperbaiki peradangan yang ada di dalam tubuh. Beberapa penelitian mengungkapkan bahwa peradangan yang kronis dapat menimbulkan beberapa penyakit dan memengaruhi kondisi kesehatan, seperti:
- Penyakit jantung
- Kanker
- Sindrom metabolik
- Penyakit Alzheimer
- Berbagai kondisi degeneratif (organ atau jaringan yang terus menurun seiring berjalannya waktu)
Senyawa utama yang terdapat dalam kunyit ini mampu melawan peradangan dan mencegah terjadinya beberapa penyakit. Namun, dosis yang sangat tinggi tentu diperlukan untuk digunakan sebagai pengobatan.
Meningkatkan Kapasitas Antioksidan
Kurkumin merupakan antioksidan kuat yang dapat menetralisir radikal bebas. Radikal bebas merupakan molekul yang dapat menimbulkan kerusakan oksifatif yang diyakini merupakan salah satu alasan dibalik timbulnya banyak penyakit dan penuaan dini.
Sehingga, alasan utama antioksidan sangat bermanfaat adalah karena mampu melindungi tubuh dari radikal bebas.
Menurunkan Gangguan pada Otak
Kurkumin dapat meningkatkan faktor neurotropik yang diturunkan dari otak. Salah satu pendorong utama dalam proses ini adalah brain-derived neurotrophic factor (BDNF), gen yang terlibat dalam pembuatan protein yang bertanggung jawab untuk mempromosikan kehidupan neuron.
Banyak gangguan otak umum yang telah dikaitkan dengan penurunan kadar protein BDNF, di antaranya adalah depresi dan penyakit Alzheimer.
Menurunkan Risiko Penyakit Jantung
Penyakit jantung merupakan salah satu penyebab kematian nomor satu di dunia. Kabar baiknya, kurkumin dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung. Manfaat utama dari kurkumin ini dapat meningkatkan fungsi endothelium atau lapisan pembuluh darah. Sehingga mampu mengatur tekanan darah, mencegah pembekuan daran, dan faktor lainnya.
Salah satu studi mengungkapkan bahwa mengonsumsi kurkumin untuk meningkatkan fungsi endothelium sama efektifnya dengan olahraga yang dilakukan oleh wanita pascamenopause.
Dalam satu penelitian terhadap 121 orang yang menjalani operasi bypass arteri koroner, kelompok yang mengonsumsi kurkumin memiliki 65% penurunan risiko mengalami serangan jantung.
Membantu Mencegah Kanker
Kurkumin telah dipelajari sebagai ramuan yang dapat bermanfaat dalam pengobatan kanker, dan dapat memengaruhi pertumbuhan serta perkembangan kanker. Beberapa peran yang dapat dilakukan oleh kurkumin, yakni berkontribusi pada kematian sel kanker dan mengurangi pertumbuhan pembuluh darah baru pada tumor.
Menurut sebuah studi, kurkuin yang ditambah dengan asupan piperin dapat mencegah terjadinya kanker, terutama pada sistem pencernaan seperti kanker kolorektal.
Dapat Mengobati Penyakit Alzheimer
Penyakit Alzheimer merupakan bentuk paling umum dari demensia, dan dapat berkontribusi hingga 70% dalam kasus demensia. Karena belum ada obat untuk mengatasi penyakit ini, maka lebih baik untuk mencegahnya terjadi.
Peradangan dan kerusakan oksidatif yang berperan dalam penyakit Alzheimer ini, ternyata dapat diatasi oleh kurkumin yang mampu melintasi penghalang darah yang akan mengalir ke otak.
Selain itu, ciri utama penyakit Alzheimer adalah adanya penumpukan protein kusut yang disebut dengan plak amiloid. Dan kabar baiknya, senyawa aktif yang ada di kunyit ini dapat membantu membersihkan plak tersebut.
Membantu Mengobati Radang Sendi
Mengingat bahwa kurkumin merupakan senyawa anti-inflamasi yang kuat, ternyata hal tersebut dapat membantu mengobati radang sendi. Dalam sebuah penelitian pada orang dengan rheumatoid arthritis (kondisi peradangan sendi), menyatakan bahwa kurkumin bahkan lebih efektif digunakan daripada obat anti-inflamasi.
Melawan Depresi
Senyawa aktif yang ada di dalam kunyit ternyata telah menunjukkan manfaat baik dalam pengobatan depresi. Sebuah penelitian yang dilakukan pada 60 orang dengan depresi menunjukkan bahwa kelompok yang mengonsumsi kurkumin dengan Prozac ternyata menghasilkan hasil yang terbaik.
Membantu Melawan Tanda Penuaan
Senyawa aktif yang ada di dalam kunyit ini ternyata memiliki potensi sebagai suplemen anti penuaan. Mengingat bahwa oksidasi dan peradangan diyakini berperan dalam penuaan, maka kurkumin memiliki efek yang dapat bermanfaat bagi kesehatan kulit. Untuk mendapatkan manfaatnya, maka kamu bisa menggunakan produk perawatan kulit yang mengandung kurkumin.
Cara Mengonsumsi Kurkumin
Namun, kandungan kurkumin dalam kunyit nyatanya tidak terlalu tinggi, hanya sekitar 3% menurut beratnya. Untuk itu, sering kali beberapa orang memilih untuk menggunakan suplemen kurkumin, karena memiliki kandungan piperin.
Untuk merasakan efek penuh kurkumin, maka bioavailabilitasnya (tingkat di mana tubuh menyerap suatu zat) perlu ditingkatkan. Hal ini bisa dibantu dengan mengonsumsi lada hitam yang mengandung piperin. Pasalnya, piperin merupakan zat alami yang mampu meningkatkan penyerapan kurkuin hingga 2000%.
Selain itu, senyawa aktif yang ada di dalam kunyit juga larut dalam lemak. Itu sebabnya, maka ide yang baik untuk mengonsumsi suplemen kurkumin adalah mengombinasikannya dengan makanan yang tinggi lemak.
Produk Rekomendasi
Kiehl’s Turmeric & Cranberry Seed Energizing Radiance Masque
Untuk mencegah tanda-tanda penuaan, tentu kamu perlu melakukan eksfoliasi secara rutin. Kabar baiknya, Kiehl’s Turmeric & Cranberry Seed Energizing Radiance Masque dapat menjadi pilihan yang tepat untuk meluruhkan sel-sel kulit mati. Sehingga dapat meratakan tampilan warna kulit dan membuatnya menjadi lebih halus, cerah, dan bercahaya.
Sunday Riley CEO Glow Vitamin C and Turmeric
Minyak wajah ini mengandung vitamin C, kunyit, dan ekstrak akar jahe serta bisabolol yang dapat membantu melawan tanda-tanda penuaan, antioksidan, serta meratakan warna kulit. Sehingga masalah kulit seperti nida hitam, kusam, dan tekstur yang tidak rata, serta kering dapat diatasi dengan sempurna ketika menggunakan produk yang satu ini.
Shiseido Benefiance Wrinkle Smoothing Day Emulsion SPF30/PA+++
Butuh produk yang dapat melawan tanda-tanda penuaan? Cobalah gunakan Shiseido Benefiance Wrinkle Smoothing Day Emulsion SPF30. Pasalnya cairan ini mampu menghaluskan kerutan, mengencangkan garis halus, dan memberikan hidrasi yang tahan lama.
Selain itu, produk ini juga dapat mengandung SPF30 PA+++ yang dapat melindungi kulit dari sinar UV. Ditambah dengan teknologi serta kandungan yang beragam, tentu perawatan wajah yang satu ini jangan sampai terlewat untuk dicoba.
Boscia Cactus Water Moisturizer
Pelembap yang satu ini mampu mengatasi permasalahan kulitmu yang kering. Berkat The Queen of Night Cactus, tentu kulit pun akan terasa lebih lembut, halus, dan kenyal. Pelembap gel ultra-ringan ini dapat mudah menyerap sehingga mampu menghidrasi kulit dengan lebih baik.
Berkat kandungan turmeric yang ada di dalamnya, produk ini dapat menyehatkan, meremajakan, sekaligus memulihkan dan memberikan kelembapan yang maksimal pada kulit.
The Inkey List Turmeric Cream Moisturizer
Berkat antioksidan yang ada di dalam kunyit dan dikombinasikan dengan tambahan vitamin E serta squalane, menjadikan pelembap ini dapat mengatasi kulit kering. Tak hanya itu, produk ini juga bisa membuat kulit menjadi lebih cerah dan merata. Masalah kulit pun dapat teratasi dengan baik ketika menggunakan pelembap ini secara rutin.
