Film Romantis 90an Ini Tidak Pernah Gagal Bikin Hati Meleleh

Apakah kamu tahu bahwa ini adalah film dengan pendapatan tertinggi di tahun 1990? Film romantis ini dibintangi Demi Moore dan almarhum Patrick Swayze bercerita tentang pasangan yang cintanya terputus karena Sam (Swayze) dibunuh. Rohnya tetap gentayangan di Bumi, tapi bukan untuk menakuti-nakuti pacarnya melainkan “melindunginya”. Ah. Ketika Sam mengetahui bahwa kematiannya adalah bagian dari bisnis kriminal, dan Molly (Moore) adalah target selanjutnya, dia tidak bisa diam saja. Sam meminta bantuan seorang cenayang (Whoopi Goldberg) untuk membantu menyelamatkan Molly.

Jika ada dunia yang penghuninya adalah film romantis, sepertinya film ini menjadi bagian dari kalangan elit. Pasalnya, film ini super mega duper romantis. Ditambah, latar belakang tempatnya adalah berbagai kawasan di Eropa!

Ini adalah instalasi pertama dari trilogi, jadi pastikan untuk menonton semuanya untuk menyaksikan perjalanan cinta mereka.

Ah, masa keemasan Johnny Depp dan Winona Ryder. Dan salah satu karya terbaik Tim Burton. Tidak hanya dibuat termehek-mehek dengan ekspresi lugu dan kasmaran Edward, tapi juga film ini penuh dengan unsur yang menghibur. Termasuk, potongan-potongan rambut hasil kreasi Edward, momen-momen gotik dan adegan bernuansa pastel serta mode yang penuh inspirasi.

Sepertinya aman jika untuk mengatakan bahwa film ini membuat semakin banyak perempuan jatuh cinta dengan Leonardo DiCaprio.

Meski sudah menonton berkali-kali, entah kenapa kita akan menangis sesenggukan setiap kali menonton kisah cinta tragis ini. Terutama di adegan-adegan tertentu. Jadi, siapkan tisu yang banyak, ya.

Sebutkan 10 hal yang membuatmu benci cinta film ini? 1) rambut keriting Heath Ledger 2) akting keren Julia Styles 3) gaya mode 4) soundtrack-nya 5) cerita cinta Patrick dan Kat 6) si imut Joseph Gordon-Levitt. Lalu nomor 7, 8, 9, dan 10: pesan moralnya. Yakni, kita tidak perlu mengubah diri untuk mengikuti ekspektasi sosial. Saat menjadi diri sendiri, seseorang yang tepat akan datang dan menerimamu apa adanya. Mantap!

Akibat sebuah kejadian memalukan, Ted Stroehmann (Ben Stiller) yang berusia 16 tahun gagal membawa cewek impiannya Mary Jensen (Cameron Diaz), ke prom. Meski 13 tahun berlalu, Ted tetap terobsesi dengan kejadian tersebut. Dia akhirnya menyewa jasa seorang investigator bernama Pat Healy (Matt Dillon) untuk mencari tahu keberadaannya. Sialnya, semuanya menjadi ruwet ketika Pat juga jatuh cinta dengan Mary.

Saat dirilis, film raunchy dan lucu ini laris manis. Bahkan termasuk dalam daftar 100 funniest movies of 20th century versi American Film Institute.

Reese Witherspoon, Ryan Phillipe dan Sarah Michelle Gellar—tiga ikon 90an dalam satu film.

Di film drama remaja ini, dua saudara tiri Sebastian Valmont (Phillipe) dan Kathryn Mertuil (Gellar) membuat taruhan tidak biasa. Ada hubungannya dengan merampas keperawanan Annette Hargrove (Witherspoon). “Hadiahnya”? Jika Kathryn menang: Jaguar kuno milik Sebastian menjadi miliknya. Jika Sebastian menang: satu malam bersama Kathryn. Jalan cerita menjadi ribet ketika Sebastian jatuh cinta dengan Annette.

Ingin film romantis yang membuatmu senyum-senyum sendiri sepanjang dan sesudah menontonnya? Ini pilihan yang tepat.

Film romantis ini bercerita tentang Annie Reed (Meg Ryan), seorang reporter Baltimore dan pemilik darah golongan sinis. Sifat skeptisnya mulai berubah ketika dia menyimak sebuah acara radio dan mendengar cerita Sam Baldwin (Tom Hanks). Sam curhat tentang cintanya kepada istrinya yang baru saja meninggal akibat kanker. Cerita tidak selesai di situ, berkat anak laki-laki Sam, keduanya akhirnya bertemu di atap Empire State Building.

Sepertinya tahun 90an adalah era kejayaan Leonardo DiCaprio—muda. Satu tahun sebelum Titanic, Romeo + Juliet dirilis dan membuatnya resmi menjadi “cowok idola 90an.”

Yep, kita memang sudah tahu jalan cerita dan akhir ceritanya. Perselisihan geng antara Montague dan Capulet di Verona Beach. Romeo dan Juliet yang menjalin cinta terlarang di tengah perselisihan itu. Akan tetapi versi modern ini wajib ditonton, terutama jika kamu ingin melihat akting jempolan dari kedua aktor legendaris saat keduanya masih sangat muda.

Selalu bermimpi memiliki pasangan yang bisa membuat furniturnya sendiri? Well, ini adalah salah satu impian LIMONE, makanya selalu semangat saat menonton film ini. Bahkan setelah 10 kali menonton.

Seorang perempuan, Lucy (Sandra Bullock) yang selalu memakai sweter jatuh cinta dengan si pembuat furnitur, Jack (Bill Pullman). Cerita romantis komedi ini dianggap sebagai film yang berhasil membuat Bullock terkenal untuk pertama kalinya (selain Speed).

Bruce Willis. Ben Affleck (saat masih cakep, periode pra-Batman). Liv Tyler. Plus, seragam NASA. Lengkap.

Tidak hanya membuat termehek-mehek dengan aksi hero para sukarelawan ini dalam menyelamatkan Bumi, tapi juga kisah cinta Grace (Tyler) dan AJ (Ben Affleck). Belum lagi, hubungan antara Grace dan ayahnya, Harry (Willis).

Para kritikus film memberikan komentar “meh” pada film ini, tapi penonton suka banget! Armageddon menjadi film dengan penghasilan tertinggi di seluruh dunia pada tahun 1998.

Sebelum film ini dirilis, belum pernah ada film yang menceritakan seorang PSK—dan diterima baik oleh publik.

Vivian (Julia Roberts) adalah seorang pelacur dengan karakter lucu dan menyenangkan yang jatuh cinta dengan Edward (Richard Gere). Berkat perannya di film romantis ini, Roberts berhasil membawa pulang Golden Globe untuk Best Actress, kategori Musical or Comedy.

Ini adalah sebuah contoh klasik film romantis orang dewasa. Dalam artian, romantisme bukanlah hal paling penting. Melainkan, pertumbuhan karakter yang dialami dan kerja keras yang dilakukan oleh Tom Cruise dan Renee Zellweger dalam membangun bisnis mereka.

Bukan berarti tidak romantis sama sekali, ya. Kata-kata “you had me at hello“, atau “you complete me” yang sampai sekarang masih sering dikutip orang, adalah bukti valid keromantisan film ini.

Dua puluh tahun setelah dirilis, film ini masih saja dibicarakan oleh insan perfilmanan dunia. (Meraih penghargaan Oscar untuk Best Picture di tahun 2000.)

Di permukaan, kehidupan Lester (Kevin Spacey) terlihat sempurna: pekerjaan bagus, keluarga lengkap. Akan tetapi sebenarnya dia sedang mengalami depresi. Plot hidupnya semakin rumit saat dirinya jatuh cinta dengan teman anak peremuannya, Angela.

Tidak hanya menawarkan cerita yang menarik dan relevan di era media sosial ini, sinematografi film ini akan membuatmu ternganga dan terpesona.

Semuanya berawal dari pertemuan di sebuah toko buku. Seorang penjual buku asal Inggris bernama William (Hugh Grant) jatuh cinta dengan Anna (Julia Roberts) seorang aktris ternama.

Well, bisa ditebak: hubungan cinta keduanya tidak berjalan mulus. Akan tetapi, sama seperti kebanyakan film romantis 90an, film ini super murah hati: berakhir dengan happy ending! Yeaaay!