Pecinta Film Kartun? Wajib Tonton 7 Karya Terbaik Ini

Film kartun asal Jepang ini menceritakan tentang keluarga yang baru saja pindah ke pedesaan, yakni Satsuki, Mei, dan ayahnya. Mereka pindah di daerah tempat ibu mereka dirawat.

Saat tiba di pedesaaan, Satsuki dan Mei membantu ayah membersihkan rumah baru mereka yang sangat kotor.

Dan ketika berada di loteng, tiba-tiba Mei melihat peri-peri debu berwarna hitam yang merayap di dinding. Mei pun menangkap makhluk tersebut untuk diperlihatkan kepada Satsuki.

Suatu hari Mei sedang asyik bermain sendiri dan ia melihat dua makhluk kecil seperti kelinci yang melompat-lompat.

Mei akhirnya mengikuti makhluk itu hingga ke dalam hutan yang kemudian membawanya bertemu dengan makhluk besar yang ia sebut Totoro. 

Sosok Totoro pun sering membantu keluarga Satsuki, seperti memberikan hadiah benih-benihan kepada mereka ketika Satsuki meminjamkan payungnya kepada Totoro.

Bahkan ketika Mei hilang, Totoro membantu Satsuki dan ayah untuk mencari Mei. 

“Hello. I am Baymax, your personal healthcare companion”, ketika mendengar kalimat ini pasti kamu sudah tidak asing lagi dengan film kartun yang satu ini.

Film kartun garapan dua perusahaan besar Disney dan Marvel Comics ini menceritakan kehidupan anak remaja jenius berusia 14 tahun yang bernama Hiro Hamada.

Dengan kejeniusannya, Hiro membuat robot dan selalu mengikuti pertarungan robot. Ketika sang kakak, Tadashi menunjukkan laboratorium robot di universitasnya, Hiro pun tertarik dan ingin bergabung. 

Berkat kejeniusannya, Hiro berhasil membuat penemuan microbots yang dapat dikontrol dengan telepati.

Namun ketika Hiro mempresentasikan karyanya, terjadi kebakaran yang menyebabkannya harus kehilangan Tadashi dan microbots-nya.

Setelah kematian kakaknya, Hiro menemukan Baymax, robot hasil karya Tadashi yang dirancang untuk membantu menyembuhkan manusia.

Ketika Hiro menyadari bahwa microbotsnya tidak terbakar saat pameran, ia justru menemukan fakta lain yang sama sekali tidak diduganya.

Hiro pun meminta bantuan Baymax dan para sahabat Tadashi untuk menemukan penjahat yang menyebabkan kakaknya meninggal.

Dalam menjalani kehidupan pasti akan menemukan gelombang-gelombang yang membuat hidupmu bergejolak. Emosi pun ikut memengaruhi kehidupan, begitupun yang dirasakan oleh Riley.

Sedari kecil Riley hidup dengan penuh kasih sayang dari kedua orang tuanya. Emosi Riley juga selalu terkendali berkat bantuan Joy, Sadness, Anger, Fear, dan Disgust.

Mereka merupakan pengendali emosi yang berada di markas besar, yakni bagian dari otak Riley yang mengalami perasaan dan tempat pembuat kenangan.

Joy sebagai pemimpin mereka membantu Riley melewati masa balita: ketika Riley benci makan brokoli dan masa kanak-kanak ketika Riley menyukai hoki.

Namun semua tiba-tiba berubah ketika memasuki masa remaja; Riley dan keluarga harus pindah ke San Fransisco. Riley menjadi pribadi yang sering marah ketika harus beradaptasi di lingkungan baru. 

Hal ini juga memengaruhi markas besar karena Joy dan kawan-kawan sulit mengendalikan emosi Riley. Sampai suatu ketika Joy dan Sadness tersedot ke penyimpanan jangka panjang.

Bisakah mereka kembali ke markas untuk membantu mengendalikan emosi Riley?

When Marnie Was There merupakan film kartun yang diproduksi oleh studio Ghibli.

Tayang pada 2014, film kartun ini menceritakan tentang Sasaki Anna, gadis introver yang memiliki sifat kasar dan diasingi oleh teman-teman di sekolahnya. Hal ini disebabkan karena Anna hanya tinggal dengan orang tua angkatnya, Yoriko. 

Padahal, dulunya Anna merupakan anak yang ceria. Namun ia tiba-tiba berubah ketika mendapati surat permohonan pemerintah yang ditujukan kepada keluarga Yoriko untuk mengurus Anna dan sebagai “balasannya” akan mendapatkan tunjangan.

Anna merasa kecewa karena merasa keluarga Yoriko tidak tulus untuk mengurusnya. 

Karena terlalu memikirkan masalah-masalah itu, penyakit asma yang dimilikinya menjadi semakin parah. Untuk itu dokter menyarankan agar Anna pergi ke daerah yang memiliki udara yang segar.

Akhirnya Anna pergi dan tinggal di desa. Sewaktu Anna sedang berjalan-jalan di dekat danau, Anna melihat seorang gadis tinggal di rumah tua yang berada di ujung danau.

Karena penasaran, Anna mengunjungi rumah tua itu, dan bertemu sosok Marnie. Namun ada sesuatu yang aneh dengan Marnie.

Apakah itu? Silakan tonton filmnya, ya.

Film kartun ini menceritakan tentang perjuangan Miguel, seorang anak berusia 12 tahun dalam mengejar mimpinya yang ditentang oleh keluarga.

Miguel memiliki cita-cita menjadi seorang musisi seperti idolanya Ernesto de la Cruz. Namun keluarga Miguel sangat membenci dan menutup diri dari dunia permusikan.

Keluarga Miguel mengelola bisnis membuat sepatu yang sudah diwarisi secara turun-menurun. Sehingga ayah dan ibu Miguel berharap anaknya dapat melanjuti bisnis ini.

Namun sayangnya, Miguel lebih tertarik dalam hal musik, Miguel diam-diam membuat gitar yang sama percis dengan idolanya. 

Konflik semakin memanas ketika Elena, nenek Miguel, mengetahui bahwa diam-diam Miguel akan pergi ke festival musik.

Elena pun dengan sigap merusak gitar milik Miguel. Pertengkaran ini mengakibatkan rusaknya bingkai foto leluhur Miguel, Imelda.

Dalam foto itu Miguel menemukan potongan gambar gitar yang sama percis dengan milik Ernesto de la Cruz, dan ini membuat Miguel yakin bahwa di dalam tubuhnya terdapat darah musisi. 

Dengan perasaan yang kecewa dan sedih, Miguel kabur dan pergi ke makam Ernesto untuk mencuri gitar.

Keajaiban pun terjadi ketika Miguel mulai memetik gitar, karena ia tiba-tiba menjadi arwah dan bertemu dengan para anggota keluarganya yang sudah meninggal.

Lantas berhasilkah Miguel kembali ke dunia manusia? 

Zootopia merupakan film kartun yang bercerita tentang seekor kelinci pemberani bernama Judy Hopps dan temannya, seekor rubah bernama Nick Wilde.

Kelinci desa ini memiliki mimpi menjadi seorang polisi di kota Zootopia. Dengan kegigihannya, Judy berhasil lulus dari akademi kepolisian dan bertugas di Zootopia.

Namun karena Judy merupakan kelinci pertama yang menjadi petugas kepolisian, semua orang memandang rendah Judy. Bahkan di hari pertama bekerja, Judy hanya ditugaskan untuk menjaga parkir.

Sementara teman-temannya diminta menyelidiki 14 kasus mamalia yang hilang. Saat bertugas, Judy bertemu dengan Nick, seorang penipu yang lama-lama justru menjadi teman Judy.

Suatu ketika, seekor berang-berang datang ke kantor kepolisian dan meminta bantuan untuk mencari suaminya yang hilang.

Namun pihak kepolisian masih kewalahan mencari kasus sebelumnya, hingga akhirnya Judy membantu berang-berang tersebut.

Judy diberikan waktu selama 48 jam untuk menemukan suami dari berang-berang. 

Jika tidak berhasil, Judy harus melepas lencana miliknya. Demi mempertahankan lencananya, Judy meminta bantuan Nick untuk mencari tahu sosok di balik penculikan mamalia ini. 

Jika membicarakan film kartun, rasanya tidak lengkap jika tidak membahas Kiki’s Delivery Service. Film kartun asal Jepang ini diproduksi oleh studio Ghibli.

Kiki merupakan anak perempuan dari seorang manusia dan seorang penyihir. Ketika menginjak usia ke-13 tahun, Kiki memutuskan untuk menjadi seorang penyihir seperti ibunya. 

Sebagai tradisi, ia pun harus tinggal jauh dari keluarga dan pergi mencari tempat tinggal sendiri dengan ditemani kucing hitam kesayangan dan sapu terbang miliknya.

Tujuannya adalah ia harus menjadi penyihir di kota dan mempelajari keterampilannya supaya sihirnya tetap hidup. 

Kiki akhirnya mendapatkan tempat tinggal di rumah Osono, sang pemilik toko roti.

Kiki pun berjuang agar dapat diterima oleh masyarakat kota, ia pun mulai kehidupan barunya dengan membuka jasa antar barang.

Akankah Kiki berhasil menjadi penyihir kota? Yuk, nonton film kartun ini sekarang juga.