Hair tonic menjadi salah satu produk perawatan rambut yang dianggap dapat mengatasi masalah rambut. Namun untuk memaksimalkan manfaatnya, maka kamu perlu mengetahui cara pakai hair tonic yang tepat.
Dengan mengetahui cara pakai hair tonic yang benar, maka nantinya masalah-masalah yang dialami dapat teratasi dengan tepat.
Namun tak hanya itu, ada baiknya juga untuk memperhatikan bahan kandungan yang ada di dalamnya, karena hal ini dapat memengaruhi manfaat dari produk perawatan rambut tersebut.
Simak penjelasan dari dr. Lysa Mariam, SpDV, seorang Dokter Spesialis Dermatologi dan Venereologi dari RSUD R. Soedjono Selong Lombok Timur, RSI Namira Lombok Timur, dan GEK Skin Center Dermatovenerologist Clinic, tentang cara pakai hair tonic dan manfaatnya yang baik untuk rambut.
Apa Itu Hair Tonic?
Pada dasarnya, hair tonic merupakan salah satu produk perawatan rambut yang mengandung bahan-bahan yang diperlukan oleh rambut, akar rambut, dan kulit kepala.
“Setiap produk hair tonic memiliki kandungan yang berbeda, tergantung dengan permasalahan rambut. Seperti kerontokan rambut, mengurangi munculnya ketombe, meningkatkan pertumbuhan rambut, dan menutrisi rambut,” ungkap Dokter Lysa.
Mengapa Banyak Orang yang Mengalami Rambut Rusak?
Sebenarnya, seseorang mengalami rambut rusak ini dapat disebabkan karena multifaktoral, mulai dari genetik, hormonal, psikologis stres, atau obat-obatan.
“Bisa juga disebabkan karena nutrisi, polusi, merokok, prosedur kosmetik pada rambut, infeksi, dan produk hair care yang berbahaya, seperti kandungan paraphenylenediamin yang dapat menyebabkan iritasi kulit kepala dan reaksi alergi,” jelas Dokter Lysa.
Mengingat bahwa rambut merupakan salah satu fitur penting bagi seseorang untuk tampil lebih menarik dan percaya diri, maka kerusakan rambut terutama kerontokan rambut dapat menyebabkan stres psikologis dan krisis percaya diri.
Apa Manfaat Hair Tonic?
Penggunaan produk perawatan rambut yang satu ini memang dinilai dapat bermanfaat bagi rambut. Hal ini pun dibenarkan oleh Dokter Lysa.
“Hair tonic akan merevitalisasi kulit kepala, sehingga kulit kepala akan menjadi lebih sehat. Selain itu, manfaat lainnya akan dipengaruhi oleh jenis hair tonic yang digunakan, seperti mencegah kerontokan, merangsang pertumbuhan rambut, menguatkan akar rambut, dan membuat rambut menjadi lebih sehat,” terang Dokter Lysa.
Namun, apakah penggunaan produk ini aman untuk kulit?
“Perawatan rambut yang satu ini aman digunakan karena mengandung bahan alami dan telah mendapatkan sertifikasi BPOM. Jika memiliki kulit kepala sensitif, maka gunakan hair tonic tanpa pewangi buatan,” jawab Dermatolog yang satu ini.
Akan tetapi, Dokter Lysa menambahkan bahwa ada beberapa hair tonic yang termasuk golongan obat seperti minoxidil, yang sebaiknya penggunaannya di bawah pengawasan dokter.
Bagaimana Cara Memilih Produk Hair Tonic yang Tepat?
Sebelum mengetahui cara pakai hair tonic, ada baiknya untuk mengetahui terlebih dahulu cara memilih produk yang tepat.
Dokter Lysa menyarankan agar mengenali dulu keluhan yang dialami, “kemudian pilih produk hair tonic yang sesuai dengan keluhan, serta pastikan terdapat label BPOM pada produk tersebut,” anjurnya.
Lantas, apa saja bahan yang disarankan untuk terkandung di dalam produk perawatan rambut yang satu ini?
“Beberapa kombinasi vitamin, pelembap, minyak tumbuhan, keratin, zinc, dan berbagai bahan aktif lainnya yang disesuaikan dengan jenis hair tonic-nya. Fokuslah pada pertumbuhan rambut, anti rontok, ketombe, dan menutrisi rambut,” jelas Dokter Kulit ini.
Bagaimana Cara Pakai Hair Tonic yang Benar?
Setelah mengetahui paduan memilih produk perawatan rambut yang satu ini, maka kamu juga harus mengetahui cara pakai hair tonic yang tepat. Supaya nantinya manfaat yang diperoleh akan semakin maksimal.
“Pemakaian hair tonic paling baik dilakukan saat selesai keramas. Di mana kondisi kulit kepala masih basah, sehingga cairan tonic lebih mudah terserap masuk ke pori dan akar rambut,” terang Dokter Lysa tentang cara pakai hair tonic.
“Keringkan kepala dengan handuk, lalu tuangkan cairan tonic secukupnya pada kedua telapak tangan. Oleskan pada kulit kepala sambil dipijat secara lembut selama beberapa menit,” lanjutnya.
Dokter Lysa juga menambahkan bahwa cara penggunaan hair tonic ini nantinya tidak perlu dibilas.
Apa Cara Lain Merawat Rambut?
Selain menggunakan hair tonic, ada juga berbagai perawatan rambut yang bisa dilakukan. Di antaranya adalah:
- Menggunakan sampo yang sesuai kebutuhan
- Mengaplikasikan hair serum
- Menggunakan hair mist
- Memakai masker rambut
- Mengaplikasikan kondisioner
- Suplementasi vitamin B
“Tak hanya itu, mengonsumsi mineral yang mengandung keratin, zinc, biotin, dan tembaga juga dapat menjaga kesehatan rambut. Vitamin dan mineral tersebut juga dapat diperoleh dengan mengonsumsi berbagai sayuran, buah-buahan, ikan, dan daging,” ungkap Dokter Lysa.
Ada beberapa sumber makanan yang disarankan untuk dikonsumsi, yakni:
- Telur
- Bayam
- Ikan
- Salmon
- Jambu biji
- Daging tanpa lemak
Kesimpulan
Menurut Dokter Lysa, cara pakai hair tonic yang benar adalah dilakukan secara rutin. Serta juga bisa dikombinasikan dengan hair care lainnya atau suplementasi untuk mendapatkan hasil yang lebih optimal.
“Selain itu, tidak lupa untuk selalu mengonsultasikan diri ke dokter spesialis kulit dan kelamin jika keluhan dari rambut rusak tidak kunjung membaik,” anjurnya.
