Memiliki sumber pendapatan yang mengalir seperti ladang minyak memang menyenangkan, tapi tidak sama halnya dengan mempunyai rambut berminyak! Kondisi ini membuat kita harus sering keramas—dan ini bukanlah aktivitas yang super menyenangkan setidaknya bagi sebagian besar orang (apakah kamu termasuk di dalamnya?). Memang sih, dry shampoo bisa membantu, tapi adakah cara lain yang bisa membantu mengatasi rambut berminyak tanpa bergantung pada produk tersebut?
Berikut beberapa cara mengatasi rambut berminyak agar kamu tidak perlu keramas setiap hari.
Temukan Frekuensi Keramas yang Tepat
Keramas memang kunci mengurangi minyak, tapi bukan berarti harus keramas tiap hari karena ini juga bisa membuatnya lebih greasy. Pasalnya, keramas berlebihan bisa membuat kulit kepala memproduksi lebih banyak sebum, sementara jarang keramas bisa membuat minyak menumpuk. Simalakama. Plus, semua produk yang kamu pakai, serta faktor lingkungan (polusi, keringat, bla bla) bisa juga memberikan kontribusi rambut semakin berminyak.
Jadi, solusinya adalah menemukan jadwal dan frekuensi keramas yang cocok untukmu. Oleh karena ini sifatnya personal, kamu memang butuh melakukan trial and error untuk menemukan frekuensi keramas yang tepat sesuai dengan tipe rambut. Sebuah bocoran: jika rambutmu tipis, berwarna, frekuensi keramas bisa lebih sering; sementara untuk rambut tebal, jadwal keramas bisa minimalis.
Hindari Memakai Kondisioner Terlalu Banyak
Kondisioner sering kali dipenuhi dengan bahan-bahan berdasar minyak, sehingga yep… bisa membuat rambut lebih berminyak. Intinya, semakin sedikit dan sehat rambut, semakin sedikit kondisioner yang kamu butuhkan. Sebaliknya, semakin rusak rambut, mungkin kamu butuh makin sering memakai kondisioner. Tidak yakin dengan sebanyak apa kondisioner yang harus kamu pakai? Mulailah dengan satu gumpalan kecil, lalu tambahkan sesuai dengan kebutuhanmu.
Oh, satu lagi: Aplikasikan kondisioner hanya pada bagian ujung rambut yang memang butuh dilembutkan dan dikasih makan. Bukan di akar rambut yang merupakan rambut baru. Hindari juga memakai kondisioner di kulit kepala yang memproduksi minyak.
Gunakan Produk Sampo yang Tepat
Ketika kamu memakai produk yang salah, rambut bisa semakin berminyak. Pasalnya, tidak jarang produk-produk rambut dipenuhi dengan bahan-bahan berminyak yang kamu tidak tahu. Bahkan jika kamu hanya mengaplikasikannya ke bagian ujung rambut (kondisioner, misalnya). Namun, begitu kamu menyentuhnya dan kemudian memegang bagian lain rambut, minyak akan terdistribusi.
Untuk menemukan produk yang tepat, baca bahan-bahan yang tertulis di dalam kemasan. Perhatikan juga keterangan tentang untuk tipe rambut apa produk tersebut dibuat.
Bersihkan Sisir Rambut Setiap Minggu
Sama seperti kuas makeup, sisir rambut juga bisa kotor. Apalagi, kita tidak selalu menyisir rambut dalam keadaan bersih, sehingga sisa kotoran bisa menempel di permukaan sisir. Oleh karenanya, sisir ini butuh dibersihkan secara regular, minimal sekali seminggu. Singkirkan semua helai rambut dari sisir dan bersihkan dengan lap basah beberapa kali dalam seminggu agar kondisinya tetap bersih.
Gunakan Dry Shampoo dan Clarifying Shampoo
Dua jenis sampo ini adalah penyelamat hidup pemilik rambut berminyak: dry shampoo dan clarifying shampoo. Untuk dry shampoo, pilihlah yang mengandung charcoal yang bisa menyedot minyak berlebih. Namun, karena ini hanyalah solusi pembantu, pastikan untuk tidak menggunakannya setiap hari.
Sementara clarifying shampoo berfungsi sebagai deep cleaner, yang artinya khusus didesain untuk membersihkan semua kotoran tapi tetap menjaga minyak alami yang diproduksi rambut.
Oh, di atas semua itu: pastikan menggunakan sampo dengan tepat. Hanya memakai sampo dari ujung rambut sampai akar tidaklah cukup. Untuk memastikan rambut bahagia, berikan pijatan pada kulit kepala. Lakukan pijatan ini setidaknya selama satu menit agar kulit kepala bersih.
Selanjutnya: Ini 10 cara alami memanjangkan dan menjaga rambut makin sehat.
